Jangan Lakukan! Ini 6 Kesalahan yang Sering Terjadi dalam Mengatur Keuangan

Ilustrasi Mengelola Keuangan
Sumber :
  • pexels.com/Tima Miroshnichenko

Jakarta, VIVA – Mengelola keuangan dengan bijak memang bukanlah hal yang mudah. Seringkali, kesalahan kecil yang terlihat sepele justru berdampak besar pada kondisi finansial di masa depan. 

3 Shio Ini Diprediksi Akan Dihujani Keberuntungan Finansial di Januari 2025

Ternyata, ada beberapa kesalahan dalam keuangan yang sering dilakukan banyak orang. Hal tersebut dibagikan oleh seorang full-time investor bernama akun @ghanifaza96 di Instagram. Apa saja kesalahan-kesalahan yang kerap dilakukan banyak orang dalam hal keuangan? Simak penjelasannya di bawah ini.

Ilustrasi Atur Keuangan

Photo :
  • pexels.com/Karolina Kaboompics
Meski Dukung Regulasi Tarif PPN 12 Persen, CEO Indodax Berharap Transaksi Kripto Bebas Pajak

1. Penghasilan Naik, Gaya Hidup Ikut Naik

Ketika pendapatan meningkat, godaan untuk meningkatkan gaya hidup juga ikut naik. Hal ini dikenal dengan istilah lifestyle inflation. Jika tidak dikendalikan, kenaikan penghasilan hanya akan terasa sementara tanpa ada peningkatan kesejahteraan finansial.

Kerja Keras Bagai Kuda tapi Gak Kaya-kaya? Ternyata Ini 7 Alasannya!

2. Rajin Menabung, Tapi Tidak Berinvestasi

Menabung adalah kebiasaan baik, tetapi uang yang hanya disimpan di tabungan tanpa diinvestasikan berpotensi tergerus inflasi. Investasi yang tepat dapat membantu uang berkembang lebih optimal.

3. Berinvestasi Tanpa Dana Darurat

Investasi penting, tetapi lebih penting lagi memiliki dana darurat terlebih dahulu. Tanpa dana darurat, Anda berisiko menarik investasi di saat kondisi mendesak, yang mungkin merugikan.

4. Menggunakan Kartu Kredit Tapi Hanya Minimum Payment

Kartu kredit bisa menjadi alat finansial yang bermanfaat jika digunakan dengan bijak. Namun, membayar hanya jumlah minimum tagihan setiap bulan akan membuat bunga semakin menumpuk dan utang semakin sulit dilunasi.

5. Membeli Barang Murah Tapi Cepat Rusak

Membeli barang dengan harga murah memang bisa menghemat uang di awal, tetapi jika kualitasnya buruk, Anda mungkin akan mengeluarkan lebih banyak uang untuk menggantinya dalam waktu dekat.

6. Membeli Barang Mahal Hanya karena Gengsi

Tidak ada salahnya membeli barang mahal jika sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial. Namun, membeli sesuatu hanya demi gengsi atau sekadar mengikuti tren bisa merusak stabilitas keuangan.

Kesalahan keuangan sering kali terjadi karena kurangnya kesadaran dan kontrol diri. Dengan memahami enam kesalahan di atas, Anda bisa lebih bijak dalam mengelola keuangan. Mulailah dengan menyusun anggaran yang realistis, disiplin menabung, berinvestasi dengan benar, dan menghindari pengeluaran yang tidak perlu. Keuangan yang sehat adalah kunci menuju masa depan yang lebih stabil dan bebas dari stres finansial.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya