IHSG Sesi I Anjlok 0,72 Persen, Saham PGAS hingga BRPT Melesat
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,72 persen saat penutupan perdagangan sesi I, Senin, 6 Januari 2025. Koreksi menyebabkan IHSG tersungkur ke level 7.112,33.
Phintraco Sekuritas melaporkan pergerakan IHSG selama paruh pertama terpantau berada di kisaran area 7.104-7.182. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 4,21 triliun.
Setidaknya ada tiga saham membukukan nilai transaksi tertinggi, yakni saham GOTO, BBRI, dan BMRI. Sementara itu, emiten yang banyak diincar investor sehingga mencatat volume transaksi terbesar mencakup saham GOTO, INET, dan BRMS.
“Secara teknikal, IHSG cenderung bergerak sideway dan tertahan di level 7.112. Jadi, IHGS berpotensi bergerak pada rentang level 7.100-7.150 pada perdagangan sesi kedua hari ini,” tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya yang dikutip pada Senin,6 Januari 2025.
Kemerosotan indeks selaras dengan anjloknya sejumlah sektor saham. Sektor transportasi tergelincir 1,22 persen, sektor keuangan tergerus 1,20 persen dan sektor properti turun 0,97 persen.
Meski IHSG dalam zona merah, sederet sektor saham berhasil membukukan kenaikan. Sektor teknologi memimpin penguatan sebesar 1,78 persen, sektor energi melonjak 0,77 persen dan sektor konsumer primer naik tipis 0,06 persen.
Lebih lanjut, laporan Phintraco Sekuritas menunjukkan sejumlah saham yang sukses menorehkan lompatan harga signifikan di antaranya:
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Saham PGAS melesat 7,21 persen atau 115 poin hingga menembus area 1.710.
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
Saham GOTO menguat sebanyak 3,85 persen atau 3 poin menjadi 81.
PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
Saham BRPT melonjak 3,74 persen atau 35 poin ke level 970.