Menguat ke Rp 16.190 per Dolar AS, Rupiah Hari Ini Diperkirakan Balik Melemah
- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada pembukaan perdagangan Senin, 6 Januari 2025. Rupiah tercatat menguat sebesar 7 poin atau 0,04 persen ke posisi Rp 16.190 per dolar AS.Â
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau Jumat sore, mematok rupiah di angka Rp 16.217 per dolar AS.Â
Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong memperkirakan nilai tukar rupiah akan melemah terbatas terhadap dolar AS pada hari ini.Â
"Walau dolar AS melemah pada jumat pekan lalu, namun investor juga mencermati perlemahan besar pada Yuan yang memberikan sentimen negatif pada mata uang Asia dan regional," ujar Lukman kepada VIVA, Senin, 6 Januari 2025.
Pekerja menunjukkan uang Rupiah dan Dolar Amerika Serikat di sebuah tempat penukaran uang di Jakarta.
- ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Lukman menuturkan, saat ini investor juga tengah menantikan data perekonomian di ChinaÂ
"Investor juga menantikan data China Caixin sektor jasa pagi ini yang diperkirakan akan sedikit lebih tinggi di 51.7 dibandingkan 51.5 bulan lalu," jelasnya.Â
Adapun untuk hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS diperkirakan melemah ke kisaran Rp 16.150-Rp 16.250.
![[Chief Executive Officer (CEO) Indodax, Oscar Darmawan]](https://thumb.viva.co.id/media/frontend/thumbs3/2024/05/03/6634f0a2803dd-indodax-tppu-via-aset-kripto-mudah-dilacak_375_211.jpg)
Patuhi Regulasi Baru, Indodax Sesuaikan Pajak Transaksi Kripto Jadi Segini
Indodax melakukan penyesuaian tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas transaksi kripto yang berlaku efektif mulai 1 Januari 2025. Bentuk kepatuhan terhadap regulasi.
