Setop Beli 5 Barang Ini di Tahun 2025 Kalau Gak Mau Miskin!

Atur Keuangan, Kuliah sambil Kerja
Sumber :
  • freepik.com/ViDlstudio

Jakarta, VIVA – Tak berapa lama lagi menyambut tahun baru 2025 sekaligus meninggalkan tahun 2024. Momen ini dapat Anda manfaatkan untuk mengevaluasi gaya hidup yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan, salah satunya kebiasaan membeli barang-barang.

Begini Caranya Menikmati Liburan Akhir Tahun Tanpa Waswas

Sadar atau tidak acap kali membeli beberapa jenis barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan. Hal tersebut sangat mungkin menjadi bom waktu karena secara perlahan akan mengikis kekayaan Anda. 

Oleh karena itu, penting untuk bersikap skeptis. Sedikit perubahan kebiasaan Anda mulai lebih skeptis bisa menghemat pengeluaran dan mencapai tujuan finansial lebih cepat. 

Bersyukur Semua Hal Telah Dicapai di 2024, Ayu Ting Ting: Tinggal Jodoh Ya

Dikutip dari GoBankingRates, para ahli merekomendasikan untuk berhenti membeli beberapa jenis barang di tahun 2025 diantaranya:

1. Air Mineral Kemasan

5 Kebiasaan Frugal Living Motivator Finansial Tersukses di AS, Ternyata Masih Pakai Mobil Jadul

Ilustrasi air mineral.

Photo :
  • Pixabay/pexels

Kepala pengembangan bisnis di Syndicate, Max Avery mengungkapkan alasan orang membeli air minum kemasan karena mereka percaya lebih aman dan sehat. Mereka juga percaya air minum kemasan memiliki rasa yang lebih enak dibandingkan air keran yang dimasak.

Tanpa disadari membeli air minum kemasan bisa membuat dompet Anda tipis. Mulailah untuk membawa botol minum atau tumbler untuk menghemat pengeluaran.

2. Cairan Pewangi Ruangan

Avery mengatakan air Fresheners mengandung bahan kimia berbahaya yang justru merusak kualitas udara. Harga cairan pewangi ini juga cukup mahal untuk ukuran kecil. 

Ia merekomendasikan untuk menggantinya dengan pengharum ruangan berbahan minyak esensial, kantong arang aktif. Selain itu, Anda bisa meletakkan tanaman hias di dalam ruangan yang berfungsi sebagai pewangi alami sekaligus menjernihkan udara. 

3. Lampu Tidak Hemat Energi

Ilustrasi lampu bohlam.

Photo :
  • dok. pexels

Lampu tidak hemat energi, seperti bohlam pijar atau halogen, jadi barang yang tidak lagi Anda beli di tahun 2025. Avery menyarankan untuk beralih ke LED. 

Menurutnya, lampu LED mengonsumsi lebih sedikit energi, tahan lama, dan menghemat tagihan listrik dari waktu ke waktu. Terlebih, variasi lampu LED hadir dengan berbagai bentuk sehingga menambah estetika ruangan.

4. Barang yang Jadi Tren

Pakar keuangan dan pendiri VA Loans Texas, Shirley Mueller, mengatakan agar masyarakat tidak FOMO dengan gadget, teknologi, atau barang apapun yang sedang tren. Alih-alih membeli barang yang dikagumi sesaat, Mueller menyarankan untuk menabung. 

FOMO terhadap barang terbaru berpotensi menyebabkan utang. Apalagi dengan adanya beli sekarang bayar nanti (buy now pay later) yang membuat seseorang semakin tergoda untuk membelanjakan uangnya. 

5. Pikirkan Ulang Langganan Aplikasi

Mueller juga meminta publik untuk memikirkan ulang untuk berlangganan di berbagai aplikasi. Misalnya, seseorang yang membayar $15 sebulan untuk empat layanan streaming tetapi hanya menonton satu dapat menghemat ratusan dolar setahun dengan memotong sisanya. 

Mueller mengatakan agar lebih bijak memilih layanan aplikasi yang memang sering digunakan. Sisanya dapat Anda alokasikan untuk membangun dana darurat, membayar utang, atau menabung. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya