IHSG Susut 0,58 Persen pada Penutupan Sesi I, Sederet Saham Ini Tetap Perkasa

Jakarta, VIVA – ndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kian merosot pada sesi pertama perdagangan, Rabu (18/12/2024). IHSG melemah 0,58 persen atau 41,90 poin ke level 7.115,83

Pergerakan indeks terpantau berada dalam kisaran area 7.119-7.217. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 4,70 triliun. 

"Kami memperkirakan IHSG berpotensi lanjut melemah menuju support level 7.100 pada perdagangan sesi II hari ini," demikian laporan Phintraco Sekuritas yang dikutip pada Rabu (18/12/2024).

Mayoritas sektor saham kompak terkoreksi. Sektor transportasi memimpin penurunan sebanyak 1,29 persen.

Kemerosotan juga melanda sektor teknologi dan keuangan. Masing-masing anjlok sebesar 0,93 persen dan 0,90 persen.

Meskipun sektor keuangan mengalami koreksi, tetapi emiten bank besar justru membukukan nilai transaksi tertinggi. Emiten tersebut diantaranya saham BBRI, BMRI, dan BBCA.

Selain itu, sekuritas juga melaporkan data emiten saham yang paling banyak diincar investor. Emiten dengan volume transaksi terbanyak mencakup saham BUMI, GOTO dan BRMS.

Lebih lanjut, sederet saham mampu melonjak signifikan meski indeks terkapar. Saham-saham tersebut diantaranya:

PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)



Toko sepatu unik

Photo :

• Dokumentasi

Saham MAPI melesat sebesar 2,57 persen atau 35 poin menjadi 1.395.

PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO)

Saham ADRO menguat sebanyak 1,99 persen atau 50 poin sehingga ditutup pada level 2.560.

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)



Petugas PT Perusahaan Gas Negara (PGN) (Persero) Tbk mengganti alat ukur (meteran) jaringan gas industri Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) milik PT PLN (Persero) Talang Duku

Photo :

• ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Saham PGAS turut mencatat kenaikan sebesar 1,97 persen atau 30 poin dan menembus area 1.555 pada akhir sesi I.

Halaman Selanjutnya

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)