Jelang Nataru, Pertamina Jamin Pasokan BBM di Solo Aman

Area Manager Communication Relations & Corporate Social Responbility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)

Jakarta, VIVA – PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin kelancaran pasokan BBM selama masa Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 di Solo Raya. Selama Nataru diprediksi bakal terjadi kenaikan konsumsi BBM sebesar 7,5 persen.

Diterapkan 2025, Bahlil Sebut Skema Subsidi BBM Sudah Rampung Dibahas

Area Manager Communication Relations & Corporate Social Responbility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho mengatakan, kebutuhan dan konsumsi BBM di wilayah Solo Raya diprediksi akan meningkat sebelum Nataru hingga setelah Tahun Baru 2025. Wilayah Solo Raya meliputi Solo, Sukoharjo, Wonogiri, Klaten, Boyolali, Karanganyar dan Sragen.

“Kebutuhan jenis Gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) akan meningkat sebesar 7,5 persen dari 2,5 ribu KL menjadi 2,7 ribu KL dibandingkan rerata normal (rerata normal pada bulan November 2024),” kata dia di Solo pada Rabu, 11 Desember 2024.

Atasi Kemacetan Nataru, Anggota DPRD Bali Usulkan Jalur Buleleng-Kintamani

ilustrasi harga BBM dan SPBU Pertamina (dok: Pertamina)

Photo :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Sedangkan untuk kebutuhan akan BBM jenis Gasoil yang meliputi Biosolar dan Dex Series di Solo Raya, Brasto menyebutkan mengalami peningkatakan sebesar 4,5 persen dari rerata normal. “Meningkat dari 1,2 ribu KL menjadi 1,3 KL per hari,” sebutnya.

Tiga Pelabuhan di Banten yang Akan Dioperasikan saat Libur Nataru

Menurut Brasto, puncak kenaikan konsumsi BBM akan terjadi pada dua hari menjelang Natal tepatnya pada tanggal 23 -24 Desember 2024 dan tanggal 30-31 Desember 2024 menjelang malam pergantian tahun baru. 

“Estimasi puncak arus libur tertinggi terjadi di H-1 dan H-2 Natal (Senin dan Selasa) dengan kebutuhan naik sebesar 21,2 persen. Kemudian puncak libur kedua di H-1 dan H-2 Tahun Baru, kebutuhan akan naik sebesar 10,8 persen. Terakhir, arus mudik akan diprediksi terjadi pada H+2 Tahun Baru dan kebutuhan akan naik sebesar 6,7 persen,” katanya.

Brasto mengungkapkan untuk area Solo Raya stok BBM masih dalam kondisi aman. Selain itu untuk distribusi BBm di wilayah tersebut juga tidak mengalami hambatan.

“Saat ini stok untuk BBM jenis Gasoline di area Solo Raya adalah sebanyak 27.925 KL per hari dan jenis Gasoil sebanyak sebanyak 15.536 KL per hari,” ujar dia.

Khusus di area Solo Raya, layanan tambahan yang disediakan berupa 2 Mini Klinik, tambahan 3 Motorist, 6 Modular Pertashop, 28 SPBU Siaga, 180 Agen LPG, serta 15 SPBU Kantong yang dapat diakses oleh masyarakat.

“Kami mengimbau masyarakat untuk mengisi BBM di SPBU sebelum pergi mudik dan berwisata. Guna mempermudah menemukan SPBU terdekat saat perjalanan, masyarakat dapat menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan Pertamina Call Center 135,” kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya