Menteri Yandri Dorong Pengembangan Ekonomi di 2 Desa Kaltim, Intip Strateginya
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA – Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Yandri Susanto melakukan kunjungan kerja ke 2 desa di daerah Kalimantan Timur, Kabupaten Kutai Kartanegara, yakni Desa Lung Anai dan Desa Sungai Payang.
Kedua desa itu merupakan mitra strategis Multi Harapan Utama (MHU), selaku anak usaha dari MMS Group Indonesia (MMSGI). Dalam kunjungan ke kedua desa itu, Yandri pun diperkenalkan cara penduduk desa dalam menerapkan Environment, Social, Governance (ESG).
Tujuannya yakni untuk mengembangkan pemberdayaan ekonomi berkelanjutan di sekitar wilayah operasional MHU. Misalnya di Kecamatan Loa Kulu, di mana Yandri meninjau Desa Lung Anai yang dikenal sebagai pusat pengembangan kakao.
"Ini sungguh luar biasa, sangat saya apresiasi BUMDes Lung Anai ini yang sudah menggerakkan ekonomi masyarakatnya. Inti pokoknya, kalau ada peluang di desa itu tolong dimaksimalkan," kata Yandri dalam keterangannya pada Selasa, 10 Desember 2024.
Sementara dalam kunjungan ke Desa Sungai Payang, Yandri pun meresmikan Kantor Desa Sungai Payang yang diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan sosial dan ekonomi demi meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar.
BUMDes Sungai Payang telah menunjukkan pencapaian signifikan, meningkatkan omzet dari Rp 4,6 miliar pada 2019, menjadi Rp 27,6 miliar pada 2023 dengan nilai Social Return on Investment (SROI) 4,27.
Di Desa Sungai Payang, programnya antara lain mencakup katering, perbaikan jalan Dusun Kuntab - Kelesan (4 km), inovasi air bersih melalui Water Treatment Plant (WTP), dan Pompa Hydram dari void pasca tambang dan pembangunan gedung kantor Desa.
"Saya bangga sekali kantor desanya sangat megah, kokoh, indah. Karena ada kolaborasi antara desa sama pihak ketiga yaitu pihak perusahaan PT Multi Harapan Utama. Kami mengapresiasi cara kolaborasi luar biasa ini, termasuk BUMDes bisa menyerap tenaga kerja lebih dari 240 orang. BUMDesnya terbaik," ujarnya.
Sementara Presiden Direktur MHU, Margareta mengatakan keberhasilan perusahaan tidak hanya diukur dari operasionalnya, tetapi dari dampak positif yang diberikan kepada masyarakat sekitar.
"Kami bangga mendukung BUMDes yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), seperti Desa Tanpa Kelaparan (SDG 2), Pendidikan Berkualitas (SDG 4), Air Bersih (SDG 6), dan Pertumbuhan Ekonomi Desa (SDG 8)," ujarnya.