Menhub Siapkan 3 Program Mudik Gratis di Libur Nataru 2024-2025
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA – Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi menegaskan, infrastruktur transportasi dinyatakan siap menghadapi angkutan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Hal itu disampaikan Menhub dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, terkait Kesiapan Infrastruktur dan Transportasi dalam Rangka Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Untuk mendukung kelancaran dan animo masyarakat yang akan bepergian pada masa Nataru 2024-2025, Menhub memastikan bahwa pihaknya kembali mengadakan program mudik gratis, guna mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas khususnya bagi sepeda motor serta mengurangi kepadatan lalu lintas di jalan.
"Kemenhub menyediakan 3 program mudik gratis pada masa Nataru 2024-2025, dengan total kapasitas 38.772 penumpang dan 2.320 sepeda motor,” kata Dudy dalam keterangannya, Kamis, 5 Desember 2024.
Program mudik gratis dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat meliputi 11 rute tujuan mudik, antara lain yakni dari Jakarta ke Solo, Yogyakarta, Surabaya, Wonosobo, Semarang, Wonogiri, Cilacap, Purwokerto, Malang, Madiun, serta Kediri dengan 88 unit bus dan 2 unit truk dengan alokasi 3.500 penumpang.
Sementara Direktorat Jenderal Perkeretaapian menyediakan lintas Jakarta Gudang-Lempuyangan melalui Stasiun Jakarta Gudang, Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Purwokerto, Stasiun Kutoarjo, serta Stasiun Lempuyangan (PP), dengan kapasitas 5.300 penumpang dan 2.320 sepeda motor di periode angkutan motor gratis 10 hari.
"Kemudian, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menyediakan 100 ruas trayek pelayaran angkutan laut (PP) dengan kapasitas 29.972 penumpang," ujarnya.
Selain itu, Dudy menambahkan bahwa Kemenhub juga telah menyiapkan sejumlah sarana dan prasarana dalam menghadapi angkutan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025. Antara lain yakni 32.130 unit bus berkapasitas 1,2 juta penumpang, 113 terminal (tipe A), 764 unit kapal laut dengan jumlah kapasitas 60 ribu, 110 pelabuhan laut, dan 2.683 kereta api dengan jumlah kapasitas 4,1 juta penumpang.
Lalu ada pula prasarana di jaringan jalur kereta api Sumatera, Jawa, serta Sulawesi Selatan, yakni 417 unit pesawat dengan jumlah kapasitas 8 juta, 56 bandara, 159 unit kapal penyeberangan dengan jumlah kapasitas 2,1 juta, 11 lintas pelabuhan penyeberangan, 29 dermaga moveable bridge, 2 dermaga Ponton, serta 17 dermaga Plengsengan.
"Untuk memastikan kelancaran angkutan Nataru 2024-2025, kami di Kemenhub meminta dukungan dan sinergi dari berbagai kementerian dan lembaga. Karena diperlukan sinkronisasi kebijakan antarpelaksana melalui koordinasi, sosialisasi kebijakan media massa dan online, serta kerja sama dengan pemerintah daerah serta dinas terkait," ujarnya.