PNM Tanggap Atasi Krisis Kekeringan di Gili Ketapang, Kirimkan Bantuan 100 Galon Air Minum
- Istimewa
Probolinggo, VIVA – PT Permodalan Nasional Madani atau PNM mengirimkan bantuan kepada warga terdampak krisis kekeringan yang terjadi di Gili Ketapang, Probolinggo, Jawa Timur. Bantuan beruapa seratus galon air minum untuk cukupi kebutuhan sehari-hari.
Di balik pesona indah Gili Ketapang sebagai destinasi wisata bahari ternyata menyimpan sisi gelap. Warga sekitar masih mengalami kelangkaan air bersih air bersih, terutama jika mulai memasuki musim kemarau.
Kondisi tersebut lantas menghambat aktivitas dan kegiatan ekonomi warga sekitar. Pasalnya, air merupakan fundamental kehidupan sehingga keterbatasan air akan menimbulkan masalah serius jika tidak ditangani dengan segera.
PNM berinisiatif mengirimkan seratus galon air minum layak konsumsi sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat.Galon-galon tersebut diangkut menggunakan kapal kayu.
Direktur Utama PNM Arief Mulyadi mengatakan, penyediaan air minum yang aman merupakan upaya perusahaan meringankan beban masyarakat. Pengeluaran untuk membeli air tentu akan menjadi beban ekonomi karena air merupakan hal penting dalam kehidupan manusia.
“Salah satu komitmen PNM untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai lembaga keuangan, tetapi juga sebagai mitra pembangunan yang peduli terhadap keberlangsungan hidup keluarga prasejahtera,” ujar Arief yang dikutip dari keterangan resmi pada Rabu 4 Desember 2024.
Uluran tangan PNS disambut dengan antusias oleh warga dan pemerintah setempat. Bantuan penyediaan air layak konsumsi kepada warga Gili Ketapang sejalan dengan fokus PNM untuk memberdayakan masyarakat. Apalagi di sana terdapat warga binaan yang ikut terdampak akibat kekeringan.
Arief juga memberikan dukungan kepada ibu-ibu nasabah PNM Mekaar yang terdampak krisis kekeringan. Ia berharap para kaum ibu tetap semangat menjalankan usaha meski dalam kondisi krisis.