Wisatawan Asing Melancong ke Indonesia Oktober 2024 Turun Jadi 1,19 Juta Kunjungan
- Pexels.com/ Oleksandr P
Jakarta, VIVA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang melancong ke Indonesia mencapai 1.193.867 kunjungan atau turun 6,68 persen secara bulanan atau month to month (mtm).
Plt. Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan pada Oktober 2024 kunjungan wisman sebanyak 1.037.336. Sedangkan yang masuk melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 156.531 kunjungan.
"Dengan demikian secara total jumlah kunjungan wisman adalah 1.193.867 kunjungan, atau turun sebesar 6,68 persen secara bulanan dan naik 22,01 persen secara tahunan," ujarnya.
Wisatawan asing yang mencoba makanan khas Palestina Maqluba
- VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)
Amalia menuturkan, secara kumulatif sejak Januari-Oktober 2024, total kunjungan wisman mencapai 11,565 juta kunjungan atau naik 20,45 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023.
"Meskipun terus meningkat total kunjungan wisman secara kumulatif hingga Oktober 2024 ini masih lebih rendah dibandingkan periode yang sama sebelum pandemi yaitu Januari-Oktober 2019 yang mencapai 13,449 juta kunjungan," jelasnya.
Adapun menurut negaranya, kunjungan wisman terbanyak berasal dari Malaysia, Australia, dan Singapura. Untuk kunjungan wisman dari Malaysia turun 17,22 persen secara mtm, tapi naik 40,05 persen secara yoy.
Wisatawan padati Pantai Ngebum Kendal pada masa libur Lebaran 2023
- VIVA/Teguh Joko Sutrisno (Semarang)
"Wisman berkembangsaan Malaysia paling banyak masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta, demikian juga dengan wisman kebangsaan China masukpaling banyak melalui Bandara Soekarno Hatta," terangnya.
Kemudian untuk wisman berkebangsaan Australia paling banyak masuk dari Bandara I Gusti Ngurah Rai. Dalam hal ini rata-rata lama tinggal wisman di Indonesia sekitar 7,28 malam.
