Bantu UKM Atasi Risiko Bisnis, Layanan Keuangan Baru Ini Hadirkan Fitur Pemantauan Real-Time

Ilustrasi pelaku UKM.
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

Jakarta, VIVA – Credit Bureau Indonesia (CBI) resmi meluncurkan layanan terbaru mereka, yaitu "CBI SME Bureau". Layanan ini dirancang untuk membantu Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia dalam mengelola bisnis dan keuangannya. 

Wamendag Dyah Roro Bakal Dongkrak Kinerja UKM di 100 Hari Pertama Tugasnya

Layanan ini disebut-sebut dapat memberikan kemudahan bagi UKM untuk memantau kondisi finansial mitra dan calon mitra mereka. Hal ini guna mengurangi risiko keuangan yang dapat mempengaruhi kelangsungan usaha.

Ilustrasi startup/UKM.

Photo :
  • Pixabay
Harapan Para Pelaku UKM di PON 2024 Sumut: Terjual dengan Laris Manis

Agus Subekti, Direktur Utama CBI, menjelaskan bahwa UKM sering menghadapi tantangan dalam mengelola keuangan karena keterbatasan sumber daya dan informasi yang dapat diandalkan. "Dengan size bisnis dan keuangan yang terbatas, UKM menghadapi potensi risiko yang sangat besar apabila memiliki mitra bisnis dengan profil risiko dan reputasi yang kurang baik," ujarnya seperti dikutip dari siaran pers, Jumat, 29 November 2024.

"Oleh karena itu UKM sangat membutuhkan dukungan informasi dan sarana untuk mengelola bisnis dan keuangannya,” kata dia.

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, PB PON Sumut akan Libatkan Ratusan Pelaku UKM

CBI SME Bureau sendiri menawarkan sejumlah fitur yang bisa bermanfaat untuk UKM. Mulai dari informasi perkreditan yang lengkap, yang membantu bisnis memahami kondisi finansial mitra dan calon mitra mereka. 

Layanan ini juga menyediakan pemantauan dan peringatan real-time mengenai perubahan kondisi finansial, serta manajemen piutang, yang memudahkan UKM dalam memantau pembayaran tertunda dan melindungi arus kas.

Selain itu, SME Bureau dilengkapi dengan pengamanan data dan perlindungan terhadap serangan siber, sehingga pelaku UKM dapat merasa lebih aman dalam mengelola informasi finansial mereka. 
 

Sementara itu, Ivan Irawan, Direktur Informasi & Teknologi CBI, Mengungkap, SME Bureau telah meraih tiga sertifikasi ISO yaitu Manajemen Keamanan, Manajemen Layanan, dan Manajemen Privasi. "Layanan ini sangat dibutuhkan oleh UKM dalam menghadapi tantangan di era digital untuk dapat mengelola risiko terkait  kredit," ungkapnya.

Digitalisasi.

Cuan Mengalir Deras berkat Digitalisasi

UKM yang terhubung secara digital diyakini dapat menciptakan lapangan kerja, memperluas pasar, dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024