Dana Bansos Rp2,4 Juta untuk Lansia Cair November 2024
- Pixabay/IqbalStock
Jakarta, VIVA – Pemerintah kembali menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) melalui Program Keluarga Harapan (PKH) sebagai bentuk dukungan terhadap kelompok masyarakat rentan. Salah satu penerima yang mendapatkan perhatian khusus adalah lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun.
Lansia akan menerima bansos sebesar Rp2,4 juta per tahun, yang disalurkan dalam beberapa tahap selama 2024. Para termin ini, dana akan disalurkan mulai Oktober sampai Desember. Bantuan ini bertujuan untuk mendukung kebutuhan dasar lansia, termasuk kesehatan dan kesejahteraan mereka.
Program Keluarga Harapan (PKH)
- Kemensos
Selain lansia, PKH juga mencakup kategori penerima lain dengan besaran dana yang berbeda-beda:
- Ibu hamil: Rp3 juta per tahun untuk mendukung kesehatan ibu dan janin.
- Anak usia dini (0-6 tahun): Rp3 juta per tahun, membantu pemenuhan nutrisi, kesehatan, dan pendidikan anak di masa emas pertumbuhannya.
- Siswa sekolah: SD: Rp900 ribu per tahun, SMP: Rp1,5 juta per tahun, dan SMA: Rp2 juta per tahun.
- Penyandang disabilitas berat: Rp2,4 juta per tahun.
- Korban pelanggaran HAM berat: Hingga Rp10,8 juta per tahun.
Cara Dapat Bansos Pemerintah PKH
- VIVA Bandung
Dana bansos PKH disalurkan melalui bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) atau kantor pos, menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), buku tabungan, atau barcode undangan. Untuk memastikan penerima tetap mendapatkan bantuan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, seperti:
- Anak-anak harus terdaftar dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
- Ibu hamil, balita, lansia, dan penyandang disabilitas harus melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Program PKH dirancang untuk mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Fokus utama program ini adalah pada bidang kesehatan dan pendidikan, sehingga masyarakat miskin dapat memiliki akses yang lebih baik. Dengan besaran bantuan yang disesuaikan untuk setiap kategori, termasuk peningkatan dana untuk anak usia dini, pemerintah berharap dapat menciptakan generasi yang lebih sehat, cerdas, dan berkualitas di masa depan.
Bagi masyarakat yang merasa memenuhi syarat tetapi belum terdaftar, segera pastikan data keluarga tercantum di sistem Dinas Sosial setempat untuk mendapatkan manfaat dari program ini.
