Indeks Harga Properti Komersial di Bali Meningkat hingga 9,86 Persen

Properti komersial Apartemen di Denpasar
Sumber :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Bali, VIVA – Hasil Survei Perkembangan Properti Komersial (PPKom) mengindikasikan harga properti komersial di Bali meningkat. Indeks Harga Properti Komersial Provinsi Bali pada triwulan III 2024  tercatat 122,62, atau tumbuh 9,86% (yoy) dari triwulan yang sama di tahun 2023 dengan indeks sebesar 111,62.

Berkunjung ke Bali, Pusat Tempat Oleh-oleh Ini Jangan Sampai Anda Lewati

Peningkatan harga properti komersial didorong oleh peningkatan harga sewa properti ritel dan apartemen yang masing-masing tumbuh sebesar 14,61% (yoy) dan 18,24% (yoy) dibandingkan dengan triwulan sebelumnya 15,09% (yoy) untuk sewa ritel dan 9,71% (yoy) untuk sewa apartemen.

Sementara itu, harga sewa properti hotel dan perkantoran juga tumbuh masing-masing sebesar 9,87% (yoy) dan 5,06% (yoy).

Pengacara Perempuan Asal Brasil Dideportasi Karena Buka Praktik Prostitusi, Dibayar Rp 7 Juta

Kemeriahan perayaan Halloween di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

Photo :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

Pelaksanaan survei PPKom di Bali dilakukan terhadap sampel pemilik, pengelola, dan agen pemasaran dari masing-masing jenis properti.

Jagoan Prabowo De Gadjah Legowo, Ucapkan Selamat Atas Keunggulan Koster-Giri di Pilgub Bali

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Soeriadimadja menyampaikan, peningkatan harga properti komersial turut didorong peningkatan aktivitas pariwisata pada triwulan III 2024 seiring dengan adanya periode peak season pada bulan Juli-Agustus 2024.

"Hal tersebut tercermin dari meningkatnya permintaan properti di Bali yang ditunjukkan pertumbuhan Indeks Permintaan Properti sebesar 10,45% (yoy) pada triwulan III 2024," kata Erwin, Kamis, 28 November 2024.

Adapun peningkatan permintaan properti terjadi pada sewa perkantoran sebesar 36,43% (yoy), sewa ritel sebesar 38,88% (yoy), dan hotel 6,85% (yoy).

Peningkatan permintaan properti di Bali juga sejalan dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) terkait pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Bali lapangan usaha Real Estate pada triwulan III 2024 yang juga tumbuh sebesar 1,84% (yoy).

Di sisi lain, pertumbuhan Indeks Pasokan Properti Komersial tumbuh 3,08% (yoy) dari triwulan sebelumnya yang sebesar 2,15% (yoy). Peningkatan pasokan terutama terjadi pada kategori properti apartemen dan ritel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya