IHSG Diroyeksi Pertahankan Kenaikan, Intip Rekomendasi Saham Potensi Cuan

Ilustrasi IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHGS) diproyeksi melanjutkan pergerakan lebih tinggi pada perdagangan pasar, Selasa (26/11/2024). Analis perkirakan indeks melaju ke level 7.370.

Pada Senin (25/11/2024), IHSG menguat sebesar 1,65 persen dan ditutup pada level 7.3144,10. Lompatan harga membawa indeks menembus area resistennya di level 7.309.

Analis Bina Artha Sekuritas, Ivan Rosanova, menilai kondisi tersebut menandakan adanya peluang untuk menguji resisten yang lebih tinggi pada area 7.370. Lebih lanjut, Ivan menetapkan titik support IHSG berada di 7.189 dan 7.155 sementara level resistennya di angka 7.370 dan 7.451. 

“IHSG akan mengonfirmasi pembentukan wave [x] dalam skenario alternatif apabila menembus di atas level 7.370,” tulis Ivan dalam risetnya yang dikutip pada Selasa (26/11/2024).

Berdasarkan hasil analisis tersebut, Ivan memilih sederet emiten saham yang menarik untuk investor dan trader cermati selama sesi perdagangan hari ini. Dari mulai sektor keuangan hingga konsumer primer.

Rekomendasi Saham Potensial Cuan

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

Saham AKRA terkoreksi ke level 1.265 pada penutupan bursa kemarin sore. Saat ini, saham AKRA menghadapi support pada area 1.255 yang akan membuka jalan penurunan untuk menguji level 1.180.

Ivan menyarankan investor untuk melakukan pembelian spekulatif (spekulative buy) pada kisaran harga 1.180-1.220. Target harga sama diperhitungkan mampu mencapai 1.355.

PT Bank Jago Tbk (ARTO)

Bank Jago.

Photo :
  • Dokumentasi Bank Jago.

Saham ARTO menguat menjadi  2.740. Saham ARTO diproyeksi tetap meneruskan kenaikan lantaran saat ini sedang memulai pembentukan wave (iii) untuk menguji area 2.990. 

Kondisi sebelum momentum lonjakan harga dapat dimanfaatkan investor untuk buy on weakness pada rentang 2.440-2.550 atau menahannya (hold). Ivan menaksir target harga berpeluang menembus area 2.840. 

PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

Saham INDF melesat ke level 7.600. Jika pergerakan saham INDF berada di bawah 7.375 maka diramal akan terkoreksi.

Sementara itu, apabila saham INDF mampu bertahan di atas titik tersebut maka berpeluang rebound. Investor disarankan hold atau mengambil untung (take profit) sebagian saat harga mencapai level 7.700.

PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)

(Foto ilustrasi) Pemeriksaan biji feronikel milik PT Aneka Tambang (ANTAM)

Photo :
  • Antara

Saham MDKA merosot ke area 2.030. Saham MDKA diramal masih berada dalam tren penurunan untuk menguji level 1.845.

Ivan merekomendasikan investor untuk merealisasikan speculative buy pada rentang harga 1.850-1.920. Dengan target harga diperhitungkan akan meroket ke level 2.160.

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

Bursa Asia Loyo Disaat Wall Street Perkasa Usai Donald Trump Kenakan Tarif Pajak Baru

Saham MEDC melambung menjadi 1.170 pada akhir penutupan bursa Senin sore. Pergerakan saham MEDC diramal akan menuju area 1.005 bahkan 965 apabila chart harian masih bergerak di bawah garis SMA-20.

Investor yang tertarik dengan saham MEDC disarankan untuk buy on weakness pada kisaran 970-1.010. Ivan memperhitungkan target harga berpotensi menembus area 1.220.

IHSG Terkapar di Level 7.245 pada Akhir Perdagangan, tapi Saham Ini Melambung Drastis
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

IHSG Susut ke Level Rp 7.114 Jelang Akhir Pekan, Sederet Saham Konsisten Menguat Pesat

IHSG merosot sebesar 1,19 persen atau 85,89 poin pada penutupan perdagangan pasar, Jumat 29 November 2024. Penurunan membawa indeks terkapar di level 7.114,27.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024