Dibuka Menghijau, IHSG Berpotensi Bergerak Sideways Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat, 22 November 2024 dibuka menguat 38 poin atau 0,54 persen di level 7.179.

IHSG Sesi I Menguat 1,19 Persen Disokong Lonjakan Saham BBNI, AMRT dan SMRA

Senior Analyst Retail Research BNI Sekuritas, Kevin Juido Hutabarat mengatakan IHSG hari ini berpotensi bergerak sideways.

"IHSG hari ini berpotensi bergerak sideways, karena masih kurang sentimen positif," ujar Kevin dalam riset hariannya pada Jumat, 22 November 2024. 

Dibuka Menghijau, IHSG Cenderung Datar-Menguat Usai The Fed Tahan Suku Bunga

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Kevin menuturkan, bursa Asia mayoritas melemah pada perdagangan Kamis, 21 November 2024. Untuk indeks Nikkei 225 Jepang melemah 0,85 persen. Lalu, Hang Seng Hong Kong turun 0,53 persen, Taiex Taiwan melemah 0,58 persen. 

IHSG Diprediksi Masih Loyo, Intip 5 Rekomendasi Saham yang Dijagokan Analis

Kemudian, Kospi Korea Selatan turun 0,07 persen dan ASX 200 Australia turun tipis 0,04 persen. Sementara, FTSE Straits Times turun 0,14 persen, dan FTSE Malay turun 0,59 persen. 

Anjloknya sebagian besar bursa Asia ini disebabkan investor mengamati saham teknologi di kawasan tersebut. Hal itu setelah pembuat chip Nvidia melaporkan kinerja yang lebih baik dari perkiraan. 

"Hari ini level support IHSG di 7.050-7.120 sedangkan level resist berada di 7.170-7.200," ujarnya.
 

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)

IHSG Menguat ke Level 7.109 saat Penutupan Perdagangan Akhir Januari, 6 Saham Catat Lonjakan Pesat

IHSG menutup perdagangan melesat ke level 7.109. Pada akhir sesi perdagangan Jumat, 31 Januari 2025, IHSG menguat 0,50 persen atau 35,72 persen. Ada 6 saham kinclong!

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2025