IHSG Dibuka Menguat Usai BI Tahan Suku Bunga Acuan 6%

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis, 21 November 2024 dibuka menguat 9 poin atau 0,13 persen di level 7.189. Penguatan indeks sementara ini usai keputusan Bank Indonesia (BI) yang kembali menahan suku bunga acuan di level 6%.

Beli Cokelat Pistachio di Dubai Sebentar Lagi Bisa Pakai QRIS

Head of Retail Research BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan IHSG berpotensi bergerak sideways cenderung melemah pada hari ini. 

"IHSG hari ini berpotensi bergerak sideways cenderung melemah. Setelah akhirnya kemarin BI hold rate dan masih adanya ketidakpastian dari kebijakan US ke depan," kata Fanny dalam risetnya, Kamis, 21 November 2024. 

IHSG Ditutup Anjlok ke Level 7.180 pada Penutupan Pasar, Sederet Saham Tetap Perkasa hingga ARA

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Dia menjelaskan bursa saham Asia mayoritas terkoreksi pada Rabu, 20 November 2024, seiring investor berhati-hati di tengah meningkatnya konflik Ukraina-Rusia dan menjelang laporan keuangan raksasa teknologi kecerdasan buatan (AI) Nvidia. 

Kata Gubernur BI soal Peluang Turunkan Suku Bunga: Dulu Agak Lebar, Sekarang Terbatas

Adapun indeks Nikkei 225 Jepang melemah 0,16 persen, Hang Seng Hong Kong naik 0,21 persen, Shanghai Composite menguat 0,66 persen. Sementara, ASX 200 Australia turun 0,57 persen, dan KOSPI Korea Selatan menguat 0,42 persen. 

Fanny menuturkan Nvidia, perusahaan dengan valuasi tertinggi di dunia, dijadwalkan merilis laporan keuangan kuartal ketiga setelah penutupan perdagangan. 

"Hari ini level support IHSG di 7.130-7.160 sedangkan level resist berada di 7.250-7.300," ujarnya.

Ilustrasi kartu kredit.

BI Perpanjang Keringanan Bayar Tagihan Kartu Kredit hingga 30 Juni 2025

Batas relaksasi cicilan kartu kredit ini mestinya berakhir pada 31 Desember 2024.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024