Sejarah Bisnis Ferrari: Dari Lintasan Balap hingga Menjadi Legenda Otomotif

Ferrari 330 LM/250 GTO tahun 1962
Sumber :
  • Carscoops

Jakarta, VIVA – Siapa yang tidak tahu merek mobil Ferrari? Kuda jingkrar merah tidak hanya sekadar simbol kecepatan dan kemewahan. Perjalanan panjang produsen mobil sport paling bergengsi di dunia ini berliku dan sarat inovasi dan inspirasi di setiap generasi. 

Sejarah Ferrari tidak lepas dari peran sentral Enzo Ferrari sebagai perintis awal. Enzo merupakan seorang pembalap mobil berkebangsaan Italia yang lahir di Modena pada tahun 1898. Ia juga bekerja untuk Alfa Romeo sebagai test driver (pengemudi uji) yang sekaligus menjadi wadah bagi Enzo menyalurkan berbagai ide-ide liarnya.

Tim-tim balap yang disponsori oleh Alfa Romeo banyak yang mengalami kesuksesan. Namun, Enzo merasa perusahaan Alfa Romeo tidak sepenuhnya berkomitmen pada dunia balap sehingga ia memutuskan untuk hengkang dan merintis usahanya sendiri. 

Ada yang Sakit Hati Ferrari Kontrak Lewis Hamilton untuk F1 2025

Pada akhir tahun 1929, Enzo mendirikan sebuah tim balap yang awalnya mensponsori pembalap lain bernama Scuderia Ferrari. Awalnya, tim ini berfokus pada balap mobil dan menjadi sponsor bagi beberapa pembalap. Saat itu, balap mobil sport mulai menjadi kegiatan yang digemari oleh orang kaya.

Ferrari F80

Photo :
  • Ferrari
Sejarah Radio di Indonesia Tertulis Abadi dalam Buku Radio Melintas Zaman

Ambisi Enzo lebih dari itu, ia memiliki keinginan untuk menciptakan mobil balap yang sesuai dengan impiannya. Enzo lalu mendirikan perusahaan barunya, Auto Avio Costruzioni, yang berpusat di Modena. Perusahaan ini berfokus pada pembuatan suku cadang pesawat terbang dan peralatan mesin untuk pemerintah Italia selama Perang Dunia Kedua. 

Pada tahun 1945, Enzo memperkenalkan mesin V12 yang menjadi salah satu ciri khasnya Ferrari. Dua tahun berselang atau tepatnya pada tahun 1947, Enzo memperkenalkan model mobil sport pertanya, Ferrari 125 S. Mobil ini menjadi tonggak sejarah bagi Ferrari sebagai produsen mobil jalanan. 

Ferrari terus meluncurkan beberapa model ikonik lainnya, seperti 250 GTO pada tahun 50-an dan 275 GTB pada tahun 60-an. Mobil-mobil ini memadukan performa layaknya mobil balap dengan desain yang elegan. Kombinasi ini menarik perhatian para kolektor dan pecinta balap dengan cepat menjadikan Ferrari sebagai pemimpin di pasar mobil sport kelas atas. 

Dominasi Ferrari di Lintasan Balap

Pembalap Scuderia Ferrari, Carlos Sainz

Photo :
  • AP Photo/Olivier Matthys

Ferrari aktif mengikuti berbagai ajang balap sepanjang tahun 1960-an hingga 1970.  Berbagai kemenangan di lintasan balap berhasil ditorehkan oleh para pembalap legendaris seperti John Surtees, Niki Lauda, ​​dan Jackie Stewart. Sontak, Ferrari kian mendominasi dan menjadi kekuatan besar terutama Formula Satu. 

Ferrari telah memenangkan lebih dari 5.000 balapan, termasuk 16 Kejuaraan Konstruktor dan 15 Kejuaraan Pembalap di Formula One. Keberhasilan di lintasan semakin  memperkuat reputasi Ferrari sebagai produsen mobil sport kelas dunia.

Masa Krisis Ferrari

Tidak ubahnya bisnis lain, Ferrari juga menghadapi berbagai intrik. Pada tahun 1961, Ferrari memecat beberapa eksekutif puncak termasuk direktur pelaksana perusahaan. Keputusan diambil karena adanya perbedaan pendapat mengenai arah perusahaan.

Para eksekutif tersebut menginginkan produksi Ferrari mencakup lebih banyak model dengan kuantitas yang lebih masif. Sementara Enzo tetap konsisten mempertahankan eksklusivitas dan kualitas tinggi Ferrari sebagai merek mobil yang unggul. 

Selama periode tersebut, Ferrari terus memproduksi mobil sport berperforma tinggi, seperti 308 GTB dan 512 TR. Para mantan eksekutif Ferrari kemudian mendirikan perusahaan otomotif mereka sendiri. 

Ferrari juga dihadapkan pada kesulitan finansial. Pada tahun 1969, Ferrari memutuskan menjalin kemitraan berupa akuisisi dengan Fiat, produsen mobil terkemuka asal Italia. 

Di samping mengatasi masalah keuangan perusahaan, akuisisi memberikan Ferrari akses ke sumber daya yang lebih besar. Sehingga memungkinkan ekspansi produksi dan memperkuat posisi keuangan perusahaan. Kerja sama ini juga membantu Ferrari memperluas jangkauan pasarnya ke seluruh dunia.

Perjalanan Ekspansi Global Ferrari

Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, Ferrari menjadi periode ekspansi dan peningkatan penjualan yang pesat. Produsen mobil yang sudah ada sejak Perang Dunia Kedua meluncurkan model-model mobil baru seperti 360 Modena dan F430. 

Sejalan dengan tren elektrifikasi di industri otomotif, Ferrari memperluas lini produknya yang mencakup berbagai mobil sport berperforma tinggi, serta mobil super edisi terbatas (limited edition) dan model hybrid. Perusahaan ini juga terus meningkatkan nilai pada kemewahan setiap mobil dengan menawarkan interior khusus dan fitur-fitur canggih di mobil-mobilnya. 

Meskipun massif melakukan ekspansi, Ferrari tidak melupakan DNA-nya sebagai pembalap ulung di lintasan.  Ferrari aktif berkompetisi di berbagai ajang olahraga bermotor di seluruh dunia.

Pemisahan sebagai Perusahaan Independen

Ilustrasi Perusahaan

Photo :
  • pexels.com/Pixabay

Pada tahun 2016, Ferrari mengambil langkah strategi untuk menjadi perusahaan mandiri setelah puluhan tahun bergabung dengan Fiat. Keputusan terjadi setelah spin-off dari Fiat Chrysler Automobiles (FCA), yakni gabungan antara Fiat dan Chrysler.

Spin-off memungkinkan Ferrari menjadi perusahaan independen, dengan manajemen, dewan direksi, dan pencatatan sahamnya sendiri di bursa saham. Pemisahan ini membuat Ferrari lebih leluasa mengejar peluang pertumbuhannya guna meningkatkan kinerja keuangannya yang kuat.

Sementara bagi Fiat, strategi FCA ini akan memfokuskan pada merek otomotif utamanya, seperti Jeep dan Ram. Langkah ini pun diterima dengan baik oleh para investor dan harga saham Ferrari pun membaik sejak saat itu.

Dari Mobil Sport ke SUV Mewah

Ferrari tidak pernah berhenti berinovasi. Mereka terus mengembangkan teknologi baru, mendesain model-model yang lebih canggih, dan menggunakan material berkualitas tinggi. Setiap model Ferrari yang diluncurkan selalu menjadi sorotan di dunia otomotif.

Selama beberapa dekade, Ferrari dikenal sebagai produsen mobil sport eksklusif. Namun, pada tahun 2022, Ferrari mengejutkan dunia dengan meluncurkan SUV pertamanya, Purosangue. Langkah berani ini menunjukkan bahwa Ferrari tidak takut untuk bereksperimen dan memenuhi permintaan pasar yang terus berubah.

Legasi yang Tak Tergantikan 

Sammy Hagar jual Ferrari LaFerrari kesayangannya

Photo :
  • Carscoops

Saat ini, Ferrari menjadi salah satu merek mobil paling berharga dan disegani di dunia. Ferrari terus mendorong inovasi yang mungkin dilakukan untuk menyempurnakan dunia mobil sport kelas atas. Selain menjalankan bisnis otomotif, Ferrari juga memiliki taman hiburan yaitu Ferrari World yang terletak di Abu Dhabi. 

Ferrari lebih dari sekadar merek mobil. Logo ikonik perusahaan tersebut adalah kuda jingkrak hitam dengan latar belakang kuning adalah simbol status, kemewahan, dan prestasi. Salah satu model andalan perusahaan tersebut, Ferrari 812 Superfast yang memiliki kecepatan tertinggi lebih dari 211 mph dan dapat melaju dari 0 hingga 60 mph hanya dalam 2,9 detik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya