Akhir Pekan Ceria! IHSG Ditutup Menguat 0,60 Persen dan Saham Prajogo Masih Kokoh
- pexels.com/energepic.com
Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat sebesar 43,33 poin atau 0,60 persen. Kenaikan membawa indeks bertengger di level 7.287,19 pada penutupan perdagangan, Jumat (8/11/2024).
Mayoritas saham masin mencatat penguatan sehingga mendorong laju IHSG ke level yang lebih tinggi. Lompatan harga pada penutupan perdagangan pasar lebih rendah dibandingkan penguatan sesi I yang melonjak sebanyak 67,81 poin.
Sektor material dasar melesat paling tinggi pada perdagangan paruh kedua, yaitu sebanyak 3,09 persen. Diikuti lonjakan dari sektor saham teknologi sebesar 2,19 persen, sektor transportasi sebanyak 0,70 persen, sektor industri naik 0,36 persen, sektor infrastruktur 0,12 persen dan kesehatan 0,06 persen.
Namun, sektor konsumer primer, properti, energi dan keuangan masih dilanda tren koreksi. Persentase kemerosotan masing-masing sektor secara berurutan adalah 2,34 persen, 0,42 persen, 0,18 persen dan 0,21 persen.
Prajogo Pangestu.
- Bareksa
Di tengah kinclongnya IHSG, sederet saham kompak menorehkan penguatan yang mengesankan sehingga menyokong IHSG melaju lebih tinggi. Tidak jauh berbeda dari situasi penutupan sesi I, emiten milik Prajogo Pangestu masih mendominasi lompatan harga di Bursa Efek Indonesia (BEI).
PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)
Saham BREN melambung sebanyak 14,58 persen. Alhasil, saham BREN mengunci posisi pada level 6.875.
PT Chandara Asri Pacific Tbk (TPIA)
Saham TPIA melesat sebesar 8,58 persen dan ditutup pada area 7.275.
PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
Ilustrasi Logam Mulia (Emas)
- Freepik
Saham CUAN mencatat lompatan harga sebesar 6,87 persen sehingg mengamankan posisi di level 7.000.
PT Petrosea Tbk (PTRO)
Saham PTRO menyusul ke zona hijau setelah berhasil meningkat tipis 2,67 persen menjadi 18.250.
PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
Tren positif melanda saham BRPT yang melonjak sebanyak 5,62 persen ke level 940.
PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL)
Ilustrasi Pertambangan Batu Bara (Sumber Gambar : wallpaperbetter)
- vstory
Saham DWGL sukses menguat signifikan hingga auto reject atas (ARA) ke level 155. Saham DWGL mencatat peningkatan harga sebesar 34,78 persen.
PT Fortune Mate Indonesia Tbk (FMII)
Saham FMII naik dan berstatus ARA usai meroket 25 persen hingga menyentuh are 545.
PT Multipolar Technology Tbk (MLPT)
Saham MLPT melesat sebesar 20 persen dan menutup bursa di posisi 15.000.
Artikel ini telah tayang di InvestorTrust.id dengan judul, "Berkat Saham Emiten Prajogo, IHSG Ditutup Rebound 0,60% Akhir Pekan."
Bursa Asia Loyo Disaat Wall Street Perkasa Usai Donald Trump Kenakan Tarif Pajak Baru
Bursa Asia-Pasifik bergerak beragam pada pembukaan perdagangan pasar, Rabu. Sementara Wall Street menunjukkan kinerja apik di mana dua indeks acuan cetak rekor baru.
