Milenial Rela Beli Kopi hingga Ratusan Ribu Per Hari, Bisa Bikin Miskin? Ini Kata Pakar

Ilustrasi Minum Kopi
Sumber :
  • freepik.com/senivpro

Jakarta, VIVA – Kebiasaan membeli kopi setiap hari telah menjadi bagian dari gaya hidup anak muda saat ini. Survei dari perusahaan jasa keuangan Empower menemukan, bahwa hampir dua pertiga milenial rela mengeluarkan sekitar USD7 atau sekitar Rp110.000 per hari untuk menikmati kopi.

Komisi XI DPR Desak Apple Tanggung Jawab Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia

Fenomena ini menuai pro dan kontra bagi para pakar keuangan. Suze Orman, salah satu penasihat keuangan terkemuka di Amerika, menyatakan ketidaksukaannya terhadap kebiasaan membeli kopi setiap hari.

"Saya lebih baik tidak membeli kopi di luar," kata Orman dalam sebuah wawancara, seperti dikutip dari Yahoo Finance, Selasa, 5 November 2024.

BRI Hadirkan Kemudahan Investasi Sukuk Tabungan ST013 Melalui BRImo

Ilustrasi kopi instan

Photo :
  • Pexels/stokpic

Dia mengaku lebih memilih menyeduh kopi di rumah dan menabung uang yang biasanya dihabiskan untuk mengonsumsi kopi. Bagi Orman, dana yang dikeluarkan untuk kopi sebaiknya diinvestasikan untuk masa depan finansial yang lebih terjamin.

Teknologi Asal Denmark Kini Dorong Produksi Lokal dengan Meningkatkan Pabrik di Jakarta 

Tak hanya itu, Orman juga menekankan pentingnya memprioritaskan kebutuhan dibandingkan keinginan, terutama dalam pengeluaran harian. "Jika Anda hanya menggunakan uang untuk kebutuhan, bukan keinginan, Anda akan memilih menggunakan uang untuk berinvestasi di tabungan pensiun," ujarnya.

Menurut dia, mengalihkan pengeluaran kopi untuk menabung atau investasi, dapat membantu mencapai kestabilan finansial lebih cepat. Namun, di sisi lain, ada pakar yang mendukung pentingnya menikmati kebahagiaan kecil, seperti secangkir kopi setiap hari, selama pengeluaran lainnya tetap terkontrol.

Hal tersebut diungkapkan pakar keuangan Ramit Sethi. Dia menganjurkan pendekatan pengeluaran yang lebih bijak dan seimbang, dengan begitu, milenial tetap bisa menikmati kopi harian tanpa harus mengabaikan perencanaan finansial jangka panjang.

Jika konsumsi kopi harian sangat penting bagi Anda, cobalah mencari cara lain untuk menghemat biaya. Misalnya, membatalkan langganan streaming yang jarang digunakan, atau buat anggaran yang ketat.

Anda juga bisa mencoba metode cash stuffing. Itu adalah metode mengambil gaji bulanan dalam bentuk tunai, kemudian membaginya ke dalam amplop yang diberi label sesuai kategori pengeluaran, termasuk konsumsi kopi hingga dana tabungan.

Selain itu, setelah membeli kopi, pertimbangkan untuk menyisihkan sisa uang receh untuk investasi Anda. Namun, pastikan Anda tetap membayar tagihan secara penuh dan tepat waktu setiap bulan. Jika ada tagihan yang tertunggak, gunakan metode “avalanche” dengan memprioritaskan pelunasan utang berbunga tinggi terlebih dahulu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya