Kunjungan Prabowo ke Luar Negeri, Anindya: Pendekatan Proaktif Indonesia dengan Global

Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie saat memberikan sambutan pada acara Gala Dinner yang digelar Kadin Indonesia bersama dengan para duta besar negara sahabat di Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan ke sejumlah negara dalam waktu dekat. Negara yang akan dikunjungi Presiden Prabowo yakni China, Amerika Serikat (AS), Peru dan Brazil.

Ekspresi Presiden Iran Jadi Sorotan saat Dengar Pidato Prabowo Subianto yang Berapi-api di KTT D-8

"Setelah dua minggu di masa jabatannya, Presiden Prabowo akan memulai perjalanan diplomatik yang menunjukkan komitmen (Indonesia) terhadap global," kata Anindya saat memberikan sambutan pada acara Gala Dinner yang digelar Kadin Indonesia bersama dengan para duta besar negara sahabat di Jakarta pada Jumat, 1 November 2024.

Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie saat memberikan sambutan pada acara Gala Dinner yang digelar Kadin Indonesia bersama dengan para duta besar negara sahabat di Jakarta.

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong
Pulang dari Mesir, Presiden Prabowo Langsung Pimpin Ratas di Halim

Ia menjelaskan, Prabowo akan mengunjungi China untuk menghadiri di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja sama Ekonomi Asia-Pasifik atau Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) di Peru. Selain itu, Presiden Prabowo juga akan hadir di KTT G20 di Brazil. Setelah itu, Presiden Prabowo akan mengunjungi AS.

Menurut Anindya, rentetan perjalanan Presiden Prabowo ke luar negeri adalah bentuk keseriusan hubungan RI dengan banyak negara lain.

Alami Demam, Prabowo Batal Bertemu PM Malaysia Anwar Ibrahim

"Ini adalah perjalanan yang menunjukkan keseriusan dalam hubungan kita dengan banyak negara di luar Indonesia. Ini bukan hanya sebuah gestur simbolis, tetapi juga indikasi yang jelas tentang pendekatan proaktif Indonesia (terhadap pergaulan global). Ini merupakan sinyal keberadaan Indonesia untuk berangkat secara konstruktif dalam perjalanan global. Menurut kepemimpinan Presiden Prabowo, kita telah menetapkan target yang cukup ambisius," jelas dia.

Salah satunya yakni mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen setiap tahunnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, menurutnya, Indonesia perlu memperoleh sumbangan berbagai pemikiran dan terbuka terhadap investasi di luar negeri.

Presiden Prabowo Subianto menghadiri KTT D-8 di Kairo, Mesir

Arti dan Sejarah Devide et Impera, Istilah yang Disebut Prabowo di KTT D-8

Presiden RI, Prabowo Subianto, mengangkat isu lemahnya persatuan negara-negara Muslim dalam sejumlah agenda perdamaian dan kemanusiaan pada Konferensi Tingkat Tinggi.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024