Simak Rekomendasi Saham Potensial Cuan dan Prediksi IHSG Hari Ini
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA –  Analis memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak lebih rendah pada perdagangan, Selasa, 29 Oktober 2024. Terkungkungnya indeks di zona merah meneruskan kemerosotan yang terjadi sebelumnya.Â
Pada Senin, 28 Oktober 2023, IHSG melemah sebesar 0,78 persen menjadi 7.634 tertekan volume penjualan. Posisi terakhir menjadi acuan analis dalam memprediksi pergerakan pada hari ini.Â
Analis PT MNC Sekuritas T Herditya Wicaksana mengatakan, posisi IHSG sedang berada di wave iv dari wave (i) dari wave [iii]. Artinya koreksi IHSG akan menguji area 7.596 dan pelemahan masih tertahan oleh MA60.
Didit membeberkan peluang indeks menguat setelah terkoreksi di awal perdagangan. Kenaikan yang terjadi menguji target area 7.810-7.858.
Saat ini, titik support IHSG berada pada 7.595 dan 7.518. Sedangkan, target resistance pada area 7.810 dan 7.910.Â
Berdasarkan hasil analisis tersebut, Didit memberikan rekomendasi saham yang menarik untuk investor cermati. Emiten pilihan tersebut berpeluang melesat sehingga dapat meraup keuntungan dari selisih harga jual-beli.
Rekomendasi Saham Potensial Cuan
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Saham ANTM melonjak sebesar 1,58 persen menjadi 1.610. Selama masih mampu bergerak di atas area stop loss maka posisi saham ANTM saat ini sedang berada di awal wave (b) dari wave [ii] pada skenario hitam atau wave (b) dari wave [iv] pada skenario merah.
Didit menyarankan investor mencermati kisaran 1.595-1.610 sebagai area ideal melakukan buy on weakness. Target harga saham ANTM diperhitungkan akan menembus level 1.655 dan 1.695. Titik stop loss di bawah 1.480. Â
Â
PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
Saham ENRG menguat sebesar 0,73 persen ke level 276 meskipun masih  didominasi volume penjualan. Saat ini, posisi saham ENRG diramal sedang berada pada bagian dari wave 4 dari wave (C). Artinya emiten cenderung akan mengalami koreksi terbatas.
Investor yang tertarik dengan saham ENRG dianjurkan melangsungkan pembelian spekulatif (spec buy) pada level 256-276. Didit memproyeksi target harga mampu menyentuh area 300 dan 314. Titik stop loss di bawah 254.Â
PT XL Axiata Tbk (EXCL)Â
Saham EXCL tergelincir sebesar 0,88 persen ke area 2.250. Saat ini, posisi saham EXCL diprediksi sedang berada pada bagian dari wave ii dari wave (c) dari wave [iii].
Didit merekomendasikan aksi buy on weakness pada rentang 2.210-2.240. Dengan perkiraan target harga saham EXCL melesat ke level 2.350 dan 2.430. Titik stop loss di bawah 2.170.
PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
Saham GOTO terkoreksi sebanyak 2,86 persen menjadi 68. Didit memperhitungkan selama masih mampu berada di atas titik stop loss, maka posisi saham GOTO saat ini sedang berada pada bagian dari wave iv dari wave (v).
Investor yang berminat terhadap saham GOTO dianjurkan melangsungkan buy on weakness pada rentang level 65-68. Didit menaksir target harga berpotensi menguat ke level 73 dan 77. Sementara, area stop loss di bawah 62.Â
 Â
Artikel ini telah tayang di InvestorTrust.id dengan judul, "Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Trading 29 Oktober 2024."