Anak Usaha EMP Rampungkan Transaksi Pembelian 51 Persen Blok Sengkang Sulsel

Ilustrasi wilayah kerja migas yang dikelola Energi Mega Persada Tbk.
Sumber :
  • EMP.id

Jakarta, VIVA – PT Energi Mega Persada Tbk (EMP) menyampaikan bahwa anak usahanya, PT EMP Energi Jaya (EEJ) telah menyelesaikan transaksi pembelian 51 persen kepemilikan di blok KKS Sengkang (Sengkang) di Sulawesi Selatan.

Prabowo Targetkan Ketahanan Energi, Pengembangan Infrastruktur Migas Harus Dipacu

Direktur Utama & Chief Executive Officer EMP Syailendra S Bakrie mengatakan, sebelumnya, EMP melalui anak usahanya, PT Energi Maju Abadi (EMA) sudah memiliki 49 persen partisipasi interes di Sengkang.

“Setelah pelunasan transaksi pembelian tersebut, 100 persen dari kinerja produksi dan keuangan Sengkang dapat dikonsolidasikan oleh EMP melalui beberapa anak usaha,” ujar Syailendra dikutip dari keterangannya, Senin, 28 Oktober 2024

Bertugas di Komisi XII DPR, Eddy Soeparno Bakal Fokus pada Isu Energi Bersih

CEO PT Energi Mega Persada, Syailendra Bakrie

Photo :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya

Saat ini Sengkang memiliki kontrak untuk memasok gas dengan kapasitas sampai dengan 50 juta kaki kubik gas per hari ke PT PLN (Persero). Kontrak kerja sama blok gas Sengkang juga baru selesai diperpanjang sampai dengan Oktober 2042.

Anindya Bakrie Ungkap Modal Besar Prabowo Berantas Korupsi hingga Wujudkan Ketahanan Pangan RI

Gedung IDX, Indonesia Stock Exchange (Bursa Efek Indonesia)

Photo :
  • vivanews/Andry Daud

Blok Sengkang sendiri memiliki cadangan gas terbukti dan terukur sebesar 380 milyar kaki kubik dan sekitar 1,3 trilyun kaki kubik prospects & leads gas. Rencana jangka pendek EMP adalah untuk meningkatkan produksi hariannya dari cadangan gas yang ada.

Selain itu Perusahaan juga akan berfokus kepada rencana jangka menengahnya untuk memulai aktifitas pengeboran untuk menemukan cadangan dan sumber daya gas baru di area konsesi yang ada.

Saadiah Uluputty, DPR RI F-PKS

Anggota DPR PKS Sebut Swasembada Pangan yang Diinginkan Prabowo jadi Fondasi Stabilitas di Indonesia

Dengan visi itu, memperkuat kedaulatan nasional. Saadiah meyakini, nantinya langkah ini akan meminimalisir ketergantungan pada negara lain. Jadi kunci ketahanan nasional.

img_title
VIVA.co.id
28 Oktober 2024