Bursa Asia Kinclong Usai Partai Oposisi Menangkan Pemilu Jepang

Ilustrasi bursa saham asia
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Asia, VIVA - Bursa Asia-Pasifik menunjukkan penguatan sebagian besar indeks pada pembukaan pasar pada Senin (28/10/2024) pagi. Kemenangan dan dominasi Partai Demokrat mewarnai sentimen pasar hari ini.

Partai Demokrasi Konstitusional dan Partai Demokrat untuk Rakyat yang notabenenya sebagai partai oposisi berhasil mengunci kemenangan signifikan pada pemilihan umum (pemilu) Jepang. Pemilu sukses terlaksana pada Minggu, 27 Oktober 2024.

Dikutip dari CNBC Internasional pada Senin 28 Oktober 2024, Partai Demokrat Liberal dan koalisinya Komeito kehilangan mayoritas di majelis. Pihak pendukung hanya berhasil mengamankan 215 dari 465 kursi dewan. 

Situasi politik negeri Sakura membuat indeks Nikkei 225 Jepang memimpin lonjakan di pasar Asia karena melesat tajam sebesar 1,79 persen. Topix turut mencatat lompatan yang mengesankan, yakni sebesar 1.38 persen. 

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Jepang

Photo :
  • Istimewa

Sayangnya, yen Jepang justru melemah sebesar 0,65 persen dan diperdagangkan pada level 153,28. Penurunan nilai tukar yen terhadap dolar AS sempat mencapai level 153,32 yang menandai titik terendah sejak 31 Juli 2024.

Tren penurunan yen Jepang terjadi dalam tiga bulan terakhir. Tepat, setelah Partai Demokrat Liberal kehilangan 'kekuasaanya' sebagai pemangku dewan majelis. 

Indeks Kospi menguat sebesar 0,51 persen. Disusul, Kosdaq yang melonjak sebesar 0,94 persen.

Sangat Kecil! Peluang Timnas Indonesia ke Putaran Keempat Piala Dunia 2026

Ilustrasi pemilu

Photo :
  • Tokopedia

S&P/ASX 200 Australia ikut membukukan kenaikan tipis sebanyak 0,11 persen saat memulai perdagangan hari ini. Secara terpisah, indeks Hang Seng Hong Kong menunjukkan pembukaan yang sedikit lebih lemah dibandingkan penutupan, yaitu merosot dari level 20.590,15 menjadi 20.522.

IHSG Berakhir di Level 7.295, Sederet Saham Berhasil Kinclong hingga Cetak ARA

Pasar Amerika Serikat (AS) menunjukkan pergerakan yang beragam di Wall Street. Nasdaq Composite bergerak ke level tertinggi sepanjang masa (all high time) setelah menguat 0,56 persen menjadi 18.518,61. Lompatan didorong kenaikan sejumlah saham berkapitalisasi besar.

IHSG Ditutup Melesat 0,97 Persen pada Penutupan Sesi I, Saham ISAT Jadi Top Gainers

Saham Nvidia melesat sebesar 0,8 persen. Penguatan juga melanda saham Meta Platforms, Amazon, dan Microsoft.

Namun, indeks acuan utama lainnya justru merosot ke zona merah. S&P 500 tergelincir 0,03 persen dan Dow Jones Industrial Average anjlok sebesar 0,61 persen.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto

Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros

Wakil Menteri Dalam Negeri mengatakan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto meminta untuk memperbaiki sistem pemilihan umum (pemilu) karena tidak efisien dan terlalu mahal.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024