Arahan Prabowo ke Kabinetnya soal Hilirisasi hingga Pembangunan, Jangan Mau Didikte Asing
- Kantor Komunikasi Kepresidenan
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto menyampaikan arahan seputar keberlanjutan hilirisasi, swasembada pangan dan energi hingga pembangunan nasional. Indonesia ditegaskannya tidak boleh didikte oleh kepentingan asing.
Hal itu disampaikan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya yang hadir dalam agenda pembukaan retreat di lingkungan Akademi Militer (Akmil) Magelang.
"Pada intinya, adalah bagaimana melanjutkan hilirisasi, swasembada pangan, dan swasembada energi," kata Bima Arya saat ditanya tentang isi pengarahan Prabowo dalam agenda tersebut, Jumat, 25 Oktobber 2024.
Dia menambahkan, Kepala Negara juga menegaskan arahan agar jangan mau didikte oleh kepentingan asing juga berlaku dalam setiap tahap pembangunan nasional.
Presiden Prabowo Subianto memimpin retreat hari pertama di Akmil Magelang
- Dok. Tim Prabowo
"Jangan mau didikte oleh kepentingan asing," katanya mengutip pesan Presiden Prabowo kepada anggota kabinet.
Seperti diketahui, Prabowo membuka agenda pembekalan melalui penyampaian arahan kepada peserta yang berlangsung usai kegiatan olahraga dan santap pagi sekitar pukul 08.00 WIB.
Politikus PAN Bima Arya saat menyampaikan keterangan kepada awak media di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu malam, 20 Oktobe 2024.
- ANTARA/Andi Firdaus
Pembukaan kegiatan berlangsung di ruang terbuka kompleks Akmil Magelang yang menghadirkan para menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus, hingga penasihat khusus presiden.
Kegiatan tersebut berlangsung sekitar 4,5 jam hingga memasuki jeda salat Jumat berjemaah di tenda dome lingkungan Akmil. (Ant)
Pemerintah Inggris Umumkan Dukung Indonesia Gabung OECD
Pemerintah Inggris menyatakan dukungannya atas permohonan Indonesia untuk bergabung dengan Organisasi untuk Kerja sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).
