Ungkap Pesan Prabowo, Sri Mulyani Tegaskan APBN Digunakan untuk Rakyat
- VIVA.co.id/Anisa Aulia
Jakarta, VIVA – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati membeberkan, pesan yang diberikan Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet perdana di Istana Negara. Salah satunya, memanfaatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk kepentingan rakyat.Â
Sri Mulyani mengatakan nama Kabinet Merah Putih yang dipilih oleh Prabowo merupakan simbol semangat persatuan, kebangsaan, dan kebersamaan.Â
"Kabinet Merah Putih melaksanakan Sidang Kabinet Paripurna pertama kali. Sebuah bangsa hanya bisa maju apabila BERSATU dan SELALU MENGEDEP????? KEPENTINGAN NEGARA dan BANGSA diatas kepentingan sendiri atau kelompok," ujar Sri Mulyani lewat Instagramnya @smindrawati Kamis, 24 Oktober 2024.Â
Sri Mulyani mengatakan, arahan dari Prabowo konsisten dengan semangat dan tujuan NKRI yang tercantum dalam Pembukaan UUD, yakni jaga kemerdekaan dan keutuhan bangsa, melindungi segenap bangsa dan tanah tumpah darah. Kemudian, menciptakan kesejahteraan sosial dan keadilan, serta melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi.
"Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerja sama tim dalam kabinet. Teliti dan tepat menggunakan APBN untuk manfaat rakyat, fokus pemberantasan kemiskinan, korupsi dan inefisiensi birokrasi. Sederhanakan dan permudah birokrasi dan regulasi," jelasnya.Â
Bendahara Negara ini menjelaskan prioritas utama yang ditekan oleh Prabowo di antaranya ketahanan dan swasembada pangan serta energi, pemberian makanan bergizi bagi ibu hamil dan anak.
"Hilirisasi 26 komoditas; Kualitas dan Pelayanan Pendidikan dan Kesehatan; Jaga pertahanan negara kuat dari ancaman: Judi online, penyelundupan, Narkoba dan kegiatan ilegal serta kebocoran," katanya.Â
Selain itu, Sri Mulyani menekankan bahwa perencanaan dan penganggaran serta kebijakan dan aturan harus teliti dan tepat sesuai prioritas. Dalam hal ini berfokus pembangunan untuk menciptakan ketahan dan ketangguhan ekonomi, sosial, politik, hukum dan pertahanan nasional.