Cinema XXI Cetak Laba Rp 529,8 Miliar Kuartal III-2024, Jumlah Penonton Bioskop Naik 11, 8 Persen

Cinema XXI
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, VIVA – PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) selaku induk pengelola jaringan bioskop Cinema XXI, membukukan laba Rp 529,8 miliar pada kuartal III-2024. Capaian itu meningkat 36,6 persen, dari periode yang sama di tahun lalu yang sebesar Rp 387,90 miliar.

BFI Finance Cetak Laba Rp 1,1 Triliun hingga Kuartal III-2024, Digitalisasi Digenjot

Direktur Utama CNMA, Suryo Suherman menambahkan, hal itu juga diiringi pertumbuhan pendapatan perseroan sebesar 12,1 persen menjadi Rp 4,3 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp 3,81 triliun.

"Rinciannya, segmen bioskop menyumbang pendapatan sebesar Rp 2,67 triliun, sementara segmen makanan dan minuman tercatat sebesar Rp 1,44 triliun," kata Suryo dalam keterangannya, Rabu, 23 Oktober 2024.

Cinema XXI Raih Sertifikasi Halal Jual Produk Makanan dan Minuman

Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Indonesia Stock Exchange (IDX)

Photo :
  • vivanews/Andry Daud

Selain itu, pendapatan iklan sebesar Rp54,97 miliar, pendapatan segmen digital platform Rp 81,73 miliar, serta acara dan pendapatan lainnya berkontribusi sebesar Rp 23,32 miliar.

Bidik Potensi Bisnis Industri Kendaraan Listrik di 2025, Begini Strategi Dharma Polimetal

Suryo meyakini, pertumbuhan positif ini adalah hasil dari strategi bisnis yang efektif dan adaptif, terhadap permintaan pasar. Terlebih, perseroan juga terus melakukan ekspansi di berbagai wilayah di Indonesia. 

"Seiring kinerja yang makin solid, perseroan secara konsisten memastikan kualitas layanan bioskop tetap prima, mulai dari sisi lokasi, fasilitas, produk makanan dan minuman, serta inovasi lainnya," ujar Suryo.

Dia menjelaskan, pendapatan Cinema XXI didukung oleh kontribusi penjualan tiket bioskop yang meningkat, selaras dengan komitmen untuk terus menambah jumlah layar bioskop. Hal itu seiring meningkatnya minat masyarakat untuk menonton film di bioskop di berbagai wilayah di Indonesia.

Bioskop Cinema XXI

Photo :
  • VIVA/Andry Daud

Per 30 September 2024, jumlah penonton Cinema XXI mencapai sebanyak 66,1 juta penonton, naik 11,8 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Hal itu pun mendorong pendapatan dari penjualan tiket bioskop, yang berkontribusi sebesar 63 persen dari total pendapatan. Sementara pendapatan dari lini bisnis produk makanan dan minuman berkontribusi sebesar 34 persen dari total pendapatan.

"Untuk terus meningkatkan kinerja perseroan, sekaligus dalam rangka perluasan akses menonton bagi seluruh masyarakat Indonesia, Cinema XXI akan terus melakukan ekspansi ke berbagai wilayah di Indonesia," ujarnya.

Sebagai informasi, Cinema XXI telah menambah 42 layar baru yang tersebar di berbagai daerah, sehingga secara total perseoran telah mengoperasikan 249 bioskop dengan 1.322 layar di 61 kota di seluruh Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya