Ucapkan Maaf dan Terima Kasih, Luhut: Mulai Besok Saya Bukan Menko Lagi!

Menko Marves Luhut Binsar Panjadjaitan [dok. Instagram @luhut.pandjaitan]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, menyatakan pamit dari posisinya tersebut di hari terakhirnya menjabat, dan mengucapkan terima kasih kepada jajaran pegawai Kemenko Marves yang telah membantunya selama ini.

Asia Future Summit: Luhut Outlines Prabowo’s Vision for a Digital Indonesia

"Mulai besok, tanggal 20 saya sudah tidak jadi Menko lagi. Dari lubuk hati yang sangat dalam, saya minta maaf dan terima kasih, kita nanti masih berteman, bersahabat di dalam pertemuan-pertemuan lain yang tentu tidak mesti dalam ikatan dinas," kata Luhut dalam unggahan video di Instagram @luhut.pandjaitan, Sabtu, 19 Oktober 2024.

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan [dok. Instagram @luhut.pandjaitan]

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Bicara di Singapura, Luhut Jabarkan 2 Pilar Strategi Ekonomi Prabowo

Kemudian, Luhut juga berterima kasih kepada seluruh pihak-pihak terkait yang ada di pelosok, yang telah membantunya selama 10 tahun terakhir menjadi Menko Marves. Sehingga, dia mengaku bisa menikmati pekerjaan dan kerja sama yang ada di Kemenko Marves.

"Sekali lagi, saya dengan keluarga mengucapkan terima kasih atas kebersamaan kita selama hampir 10 tahun ini, dan saya betul-betul menikmati pekerjaan dan menikmati kerja sama dengan semua pihak yang membantu saya," ujar Luhut.

Luhut Ungkap Prabowo Bakal Gelar Rapat Bahas Dampak Pilpres AS

"Saya pikir kalau tanpa mereka, atau anak-anak muda di kantor saya, dan juga teman-teman di pelosok tanah air itu, mungkin tidak bisa saya capai apa yang kita capai sekarang ini. Terima kasih, salam hangat dari saya Luhut Binsar Pandjaitan," ujarnya.

Selama bekerja di Kemenko Marves, Luhut mengaku telah melakukan sejumlah hal bersama tim nya. Meskipun belum sempurna, namun menurutnya apa yang dia kerjakan telah bermanfaat bagi bangsa. Karena menurutnya, setiap penugasan adalah kesempatan untuk belajar, bertumbuh, dan berkontribusi.

"Prinsip ini telah menemani saya sejak menjadi prajurit hingga mencapai posisi saat ini. Bekerja bersama tim yang beragam, dengan latar belakang dan keahlian yang berbeda, adalah salah satu pengalaman paling berharga yang pernah saya rasakan," kata Luhut.

Tak lupa, Luhut juga berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo, yang telah mempercayakan jabatan ini selama 10 tahun kepadanya. "Secara khusus, saya ingin menyampaikan terima kasih yang mendalam kepada Presiden @jokowi yang telah memberi saya kepercayaan penuh untuk berperan dalam meletakkan pondasi penting bagi transformasi bangsa ini," ujar Luhut.

Terakhir, Luhut juga sempat meminta maaf kepada masyarakat Indonesia, dan berharap persahabatan dan kerja sama dengan seluruh pihak bisa terus terjalin meski dia tidak lagi menjadi sebagai menteri.

"Tak lupa, terima kasih dan permohonan maaf juga saya haturkan kepada seluruh masyarakat Indonesia. Saya belajar, bahwa dalam setiap pengambilan keputusan ada pro dan kontra, tetapi saya menganggap hal tersebut sebagai energi yang menambah semangat kami untuk terus bekerja keras, guna memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil betul-betul demi kepentingan nasional," ujar Luhut.

"Jabatan sebagai menteri boleh selesai, tetapi pengabdian untuk negara tak akan pernah usai," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya