IHSG Dibuka Menguat Meski Dibayangi Koreksi

Ilustrasi IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat 3 poin atau 0,05 persen di level 7.738, pada pembukaan perdagangan Jumat, 18 Oktober 2024.

IHSG Melemah ke Level 7.161 saat Penutupan Pasar, 4 Saham Ini Justru Cetak ARA

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memprediksi bahwa IHSG dibayangi koreksi pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi sedikit koreksi setelah naik 5 hari berturut-turut," kata Fanny dalam riset hariannya, Jumat, 18 Oktober 2024.

IHSG Ditutup Anjlok pada Penutupan Sesi I, Saham UNVR hingga ICBP jadi Top Gainers

Ilustrasi IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Pasar saham Asia-Pasifik menguat mengikuti kenaikan Wall Street, sehingga Dow Jones mencapai rekor terbaru di tengah musim laporan keuangan. Di Jepang, Nikkei 225 turun 0,69 persen, dan Topix turun 0,11 persen.

IHSG Dibuka Melemah Pagi Ini

"Ekspor Jepang turun 1,7 persen dari tahun lalu, yang disebabkan oleh penurunan harga mobil, bahan bakar mineral dan mesin konstruksi," ujar Fanny.

Impor Jepang naik 2,1 persen, dibandingkan perkiraan sebesar 2,8 persen. Sementara defisit perdagangan menyempit menjadi JP¥294,3 miliar atau US$2 miliar.

Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,86 persen. Tingkat Pengangguran Australia turun ke 4,1 persen pada September 2024, dibandingkan perkiraan dan angka sebelumnya sebesar 4,2 persen. Tingkat partisipasi di Australia naik menjadi 67,2 persen pada September 2024, dibandingkan 67,1 persen pada Agustus 2024.

Indeks Kospi Korea Selatan turun tipis 0,04 persen, Hang Seng (HSI) Hong Kong melemah 1,02 persen, dan Shanghai Composite China turun 1,05 persen. Sementara, Taiex Taiwan naik 0,19 persen, Straits Times Singapura menguat 0,95 persen, dan KLCI Malaysia naik 0,54 persen.

"Level support IHSG di 7600-7670, sedangkan level resist berada di 7750-7800," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya