BI Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal IV-2024 Ditopang 2 Motor Ekonomi Ini
- VIVA.co.id/Anisa Aulia
Jakarta, VIVA – Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menyebut, pertumbuhan ekonomi RI pada kuartal III-2024 akan didukung oleh permintaan domestik. Sedangkan di kuartal IV-2024 akan ditopang oleh kenaikan investasi serta belanja pemerintah di akhir tahun.
Perry mengatakan, ekonomi Indonesia akan tetap tumbuh baik dan perlu terus didorong agar lebih tinggi. Hal ini disampaikan Perry dalam konferensi pers Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Oktober.
"Pertumbuhan ekonomi kuartal III-2024 didukung oleh permintaan domestik. Investasi tetap kuat, khususnya investasi bangunan sejalan dengan penyelesaian berbagai Proyek Strategis Nasional (PSN)," ujar Perry di Kantor BI, Jakarta, Rabu, 16 Oktober 2024.
Selain itu, untuk konsumsi rumah tangga juga diperkirakan akan tetap terjaga, yang mana ditopang oleh konsumsi rumah tangga, khususnya kelas menengah ke atas. Dan ekspor non migas tumbuh positif di tengah perlambatan ekonomi global dan penurunan harga komoditas.
Dari sisi Lapangan Usaha (LU), pertumbuhan ditopang oleh industri pengolahan, konstruksi, dan perdagangan besar dan eceran. Secara spasial, kinerja ekonomi terjaga di seluruh wilayah.
Sedangkan untuk kuartal IV-2024 jelas Perry, pertumbuhan ekonomi diperkirakan tetap baik. Salah satunya ditopang oleh kenaikan investasi.
"Pada kuartal IV-2024, pertumbuhan ekonomi diperkirakan tetap baik ditopang terutama oleh kenaikan investasi dan baiknya konsumsi rumah tangga, serta peningkatan belanja Pemerintah pada akhir tahun," terangnya.
Sehingga dengan itu, Perry memperkirakan untuk keseluruhan tahun 2024 pertumbuhan ekonomi akan berada dalam kisaran 4,7-5,5 persen, dan meningkat pada 2025.
"Ke depan, berbagai upaya perlu terus ditempuh untuk mendorong pertumbuhan, baik dari sisi permintaan maupun dari sisi penawaran," imbuhnya.