Altcoin Ini Harus Segera Dilepas Sebelum Bikin Boncos
- The Cryptonomist
Jakarta, VIVA – Harapan Uptober yang didamakan pelaku pasar kripto memuda karena altcoin teerus menunjukkan penurunan kumulatif iiniantara 25-40 persen. Investor disarankan untuk meninggalkan beberapa alternative coin (altcoin).
Investor menilai Oktober merupakan bulan bullish bagi aset kripto sehingga dikenal dengan sebutan Uptober. Istilah tersebut merujuk pada kinerja historis aset kripto di mana Bitcoin mencapai level tertinggi pada bulan Oktober selama 12 tahun terakhir.
Harapan tersebut nampaknya mulai terkikis. Dikutip dari Pintu pada Selasa (15/10/2024), total kapitalisasi pasar kripto (di luar Bitcoin) menyusut sebesar 5,68 persen sejak awal bulan Oktober.
Para analis menganggap penurunan tersebut wajar lantaran masih dalam kisaran normal, yaitu 10 persen. Di samping itu, harga Bitcoin memperlihatkan potensi penurunan lanjutan.
Ilustrasi Aset kripto
- Dok: Pintu
Dilansir dari laporan Coinpage, indeks fear and greed Bitcoin menurun dari 49 menjadi 33 basis poin (bps). Hal ini mengisyaratkan ketakutan investor semakin tinggi.
Pintu sebagai platform trading kripto di Indonesia meminta investor untuk mempertimbangkan melepas sejumlah altcoin. Setidaknya ada tiga koin alternatif yang wajib investor jual menjelang bull run dan hasil pemilu AS pada 5 November 2024.
Token FTX (TFF)
Koin FTT membukukan lonjakan sebesar 55 persen usai pengadilan memberikan persetujuan atas rencana reorganisasi. Lompatan ini diimbangi dengan penurunan signifikan imbas aksi ambil untung.
Harga FTT anjlok sebesar 2,6 persen hanya dalam 24 jam terakhir pada Kamis, 10 Oktober 2024. Altcoin ini diperdagangkan seharga US$ 2,21.
Di tengah kabar gembira terkait kompensasi sebesar US$ 16 miliar, tekanan jual altcoin FTT masih tinggi. Harga FTT diprediksi akan mengalami koreksi lanjutan di bulan Oktober.
MANTRA (OM)
Koin OM mencetak rekor tertinggi sepanjang masa (all high time) hingga menembus level US$ 1.4746. Lonjakan tinggi ini mendapat sentimen dari sikap antisipasi peluncuran jaringan utamanya yang akan datang.
Analis candlestick memproyeksi token utilitas dan tata kelola utama dari protokol MANTRA DeFi akan terkoreksi. Prediksi mengacu pada harga token OM yang mencapai area resistance.
Atcoin OM juga dilanda aksi ambil untung oleh investor sehingga harga koin OM turun sekitar 34 persen menjadi US$ 0,85. Situasi ini memperkuat spekulasi koin OM jadi altcoin teratas yang akan dilepas sebelum Oktober berakhir.
Stack (STX)
Ilustrasi aset kripto VidyCoin
Koin STX melesat sebesar 30 persen menjelang peluncuran stablecoin Bitcoin (sBTC) dan peningkatan jaringan Nakamoto. Altcoin ini diharapkan bullish dari hadr fork Nakamoto.
Sayangnya, koin STX masih berjibaku dengan tekanan jual dari investor yang berpengaruh terhadap fluktuasi harga. Grafik koin STX menunjukkan pergerakan ke area bawah sebesar 25 persen.
Pada tanggal 10 Oktober 2024, harga koin STX di level US$ 1,59 atau merosot sebesar 3 persen selama 24 jam terakhir. Jika diakumulasi, total penurunan koin STX sebesar 25 persen.
