Bahlil Cabut Izin 12 Perusahaan Pengguna Gas Murah, Simak Daftarnya
- VIVA/Dhana Kencana
Jakarta, VIVA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mencabut izin 12 perusahaan yang sebelumnya mendapat harga gas bumi tertentu (HGBT) alias gas murah untuk industri.
Beleid yang mendasarinya yakni Keputusan Menteri ESDM Nomor 255.K/MG.01/MEM.M/2024 sebagai perubahan dari Keputusan Menteri ESDM Nomor 91.K/MG.01/MEM.M/2023 tentang pengguna gas bumi tertentu dan harga gas bumi tertentu di sektor industri.
Isinya menjelaskan bahwa penetapan pengguna gas bumi tertentu berdasarkan rekomendasi pencabutan pengguna harga gas bumi tertentu sebagaimana disampaikan melalui Surat Menteri Perindustrian Nomor B/101/M-IND/IND/VI/2024.Â
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono mengatakan, pencabutan ini dilakukan berdasarkan rekomendasi dari menteri perindustrian terkait penggunaan gas bumi tertentu.Â
"Ini berarti industri-industri tersebut tidak lagi memenuhi kriteria atau mendapatkan manfaat dari kebijakan harga gas bumi tertentu," kata Agus dalam keterangannya, dikutip Senin, 14 Oktober 2024.
Dia menjelaskan, keputusan ini merupakan penyesuaian untuk memastikan distribusi gas bumi lebih tepat sasaran, mengikuti evaluasi, dan perubahan kebutuhan di sektor industri.
Harga Gas Bumi Tertentu kepada PT Pupuk Kalimantan Timur tidak berlaku sejak tanggal 1 Januari 2024, sesuai penetapan Harga Gas Bumi dalam Surat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor T-298/MG.04/MEM.M/2024 tanggal 12 Juli 2024 perihal Penetapan Harga Gas Bumi kepada PT Pupuk Kalimantan Timur.Â
Berikut ada daftar nama 12 perusahaan yang izinnya sebagai pengguna HGBT dicabut :
 1. PT Pupuk Kalimantan TimurÂ
 2. PT Indo Bharayat RayonÂ
 3. PT SulindafinÂ
 4. PT Arbe StyrindoÂ
 5. PT Nippon Shokubai IndonesiaÂ
 6. PT Daya Satya AbrasivesÂ
 7. PT Asia Citra PratamaÂ
 8. PT Toyogiri Iron SteelÂ
 9. PT Gordaprima SteelworksÂ
 10. PT Ispat Panca PuteraÂ
 11. PT Intan Havea IndustryÂ
 12. PT Shamrock Manufacturing Corpora.