ASEAN BIS 2024, Anindya Bakrie Diundang PM Australia hingga Bertemu PM Kanada

Wapres Ma'ruf Amin dan Ketua ABAC Anindya Bakrie.
Sumber :
  • Istimewa.

Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya N Bakrie menghadiri serangkaian forum ekonomi ASEAN pada pekan ini di Laos. Pertemuan dengan sejumlah tokoh dunia pun dilakukan pada momen tersebut seperti Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, hingga PM Kanada  Justin Trudeau.

Anindya Bakrie Disambangi PM Kanada di Gelaran APEC BAC Laos, Bahas Apa?

Anindya yang juga menjabat Ketua ASEAN Business Advisory Council (BAC) Indonesia menjelaskan, keinginan PM Anthony Albanese untuk menguatkan investasi Australia di kawasan ASEAN atau Asia Tenggara.

Hal tersebut disampaikan Anthony saat Anindya menghadiri sesi acara ‘The Australia’s Southeast Asia Economic Strategy Breakfast’ atau disebut juga dengan ‘Australia – ASEAN CEO Breakfast’, Vientiane, Laos, Jumat, kemarin. 

ASEAN BIS 2024 Laos, Anindya Bakrie Beberkan 6 Prioritas Hadapi Multikrisis Global

Bagi Australia, berkolaborasi dengan ASEAN tak hanya dari sisi penguatan ekonomi, akan tetapi juga mengenai sisi keamanan regional. Untuk itu, Australia akan berkolaborasi dengan negara-negara ASEAN dalam hal memperbesar perdagangan dan investasi, dan juga untuk memelihara keamanan dan perdamaian kawasan.

Ketua ABAC Anindya Bakrie dan PM Australia Anthony Albanese.

Photo :
  • Istimewa.
Menlu Retno Sebut Situasi Politik Tak Stabil di Myanmar Picu Aktivitas Kriminal Lintas Negara

Selain Anindya, acara tersebut juga dihadiri beberapa CEO dari negara-negara ASEAN dan Australia. Turut hadir Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh dan beberapa menteri dari negara ASEAN.

Usai menghadiri undangan PM Australia, Anindya yang juga menjabat sebagai Ketua Asia-Pasific Economic Coorporation (APEC) BAC Indonesia, turut hadir dalam sesi acara ‘ASEAN Outlook on Indo-Pasific’ yang termasuk dalam rangkaian acara dari ‘ASEAN Business and Investment Summit (BIS) 2024’.

Ketua Kadin Indonesia Anindya Bakrie.

Photo :
  • Istimewa.

Dalam acara tersebut, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, yang hadir mewakili Presiden Joko Widodo, memberikan keynote address dengan memfokuskan beberapa poin penting. Di antaranya mengenai penguatan peran ASEAN sebagai pusat dan penggerak utama kerja sama, perdamaian dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik, serta mendorong ASEAN Outlook on Indo-Pasific yang pembentukannya diinisiasi Indonesia saat Indonesia menjadi Ketua ASEAN tahun lalu.

Ma’ruf Amin berharap agar ASEAN adaptif dalam merespons isu-isu terkini dan masa depan, termasuk isu transisi energi, digital ekonomi, dan kecerdasan buatan, dalam bingkai konektivitas dan resiliensi.

Turut menyampaikan keynote address dalam forum tersebut adalah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Usai menjadi pembicara, Justin kemudian mendatangi dan menyapa Anindya. Sebagai mitra kerja tujuh tahun terakhir di APEC, Justin menyampaikan komitmen Kanada untuk melanjutkan kerja sama bidang ekonomi dengan Indonesia di era pemerintahan baru Prabowo – Gibran. Keduanya bersepakat untuk membahas kerja sama tersebut.

PM Kanada Justin Trudeau.

Photo :
  • Istimewa.

Sementara Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia 2024 – 2029 Bidang Perdagangan Internasional sekaligus sebagai ⁠ASEAN BAC Indonesia Alternate Chair Bernardino Moningka Vega hadir sebagai panelis diskusi, mewakili Indonesia. Acara ASEAN Outlook on Indo-Pasific diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia bekerja sama dengan Kadin Indonesia dan dimoderatori oleh Country Director of Tony Blair Institute for Global Change Shuhaela Fabya Haqim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya