Apa Itu Pungli? Memahami Praktik Ilegal yang Merugikan Masyarakat Indonesia

Ilustrasi Pungli
Sumber :
  • www.pexels.com

VIVA – Pungutan liar (pungli) masih menjadi salah satu masalah besar yang dihadapi masyarakat Indonesia. Di berbagai sektor pelayanan publik, pungli sering kali muncul dalam bentuk pembayaran tak resmi yang dibebankan kepada masyarakat tanpa dasar hukum yang jelas. Mulai dari pengurusan KTP, SIM, hingga pelayanan kesehatan, pungli dapat terjadi di mana saja, dan ini menjadi masalah serius yang merugikan masyarakat kecil.

Meski Terima Pungli, Petugas Rutan KPK Ngaku Rawat Tahanan Sepenuh Hati

Dampak pungli bukan hanya soal tambahan biaya yang tidak perlu, tetapi juga merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan institusi publik. Pungli menciptakan ketidakadilan, terutama bagi mereka yang tidak mampu membayar "biaya siluman" tersebut. Selain itu, pungli bisa memicu keresahan sosial, di mana masyarakat merasa tidak dilindungi oleh hukum dan malah menjadi korban praktik ilegal yang dilakukan oleh oknum.

Untuk mengatasi pungli, masyarakat harus memahami secara menyeluruh apa itu pungli, mengenali jenis-jenisnya, dan tahu bagaimana cara melaporkan serta menghindarinya. Dengan memiliki pengetahuan ini, masyarakat bisa melindungi diri dari pungli, serta mendorong terciptanya sistem yang lebih adil dan transparan.

Petugas Rutan KPK Ngaku Ada Intervensi dari Tahanan hingga Akhirnya Terima Pungli

Apa Itu Pungli? 

Pungutan liar, atau yang sering disebut pungli, adalah praktik meminta atau mengambil sejumlah uang dari seseorang secara tidak sah. Pungli sering kali terjadi di berbagai tempat pelayanan publik, di mana masyarakat dipaksa membayar uang tambahan yang tidak resmi untuk mendapatkan layanan yang seharusnya gratis atau telah diatur biayanya oleh negara.

Sambil Menangis, Eks Petugas Rutan KPK Menyesal Terima Uang Pungli

Di Indonesia, pungli diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan, termasuk dalam KUHP dan UU Tindak Pidana Korupsi. Pemerintah telah membentuk Satgas Saber Pungli (Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar) yang bertugas memberantas praktik pungli di seluruh negeri. Meski demikian, pungli masih marak terjadi karena berbagai faktor, mulai dari lemahnya pengawasan hingga kurangnya kesadaran masyarakat.

Jenis-Jenis Pungli yang Perlu Diketahui

Pungli tidak hanya terjadi di satu sektor saja, tetapi dapat terjadi di berbagai tempat dan situasi. Berikut beberapa jenis pungli yang sering ditemui di Indonesia:

  1. Pungli di Pelayanan Publik
    Banyak masyarakat yang mengalami pungli saat mengurus dokumen penting seperti KTP, SIM, paspor, dan surat-surat lainnya. Meskipun pemerintah sudah menetapkan biaya resmi, beberapa oknum meminta uang tambahan untuk mempercepat proses atau memberikan kemudahan.
  1. Pungli di Lingkungan Sekolah
    Pungli di lingkungan pendidikan bisa berupa permintaan uang yang tidak jelas dari pihak sekolah atau guru, seperti pungutan untuk kegiatan yang tidak ada dalam anggaran sekolah. 
  1. Pungli di Jalan Raya
    Salah satu jenis pungli yang paling sering ditemui adalah pungli di jalan raya, di mana oknum petugas lalu lintas meminta uang dari pengendara dengan dalih pelanggaran lalu lintas, meski terkadang tidak ada kesalahan yang dilakukan.
  1. Pungli di Sektor Usaha
    Pelaku usaha juga sering menjadi korban pungli, terutama dalam hal perizinan. Beberapa oknum meminta uang suap untuk mempercepat proses penerbitan izin usaha, yang seharusnya berjalan sesuai prosedur resmi.

Dampak Pungli terhadap Masyarakat 

Pungli memberikan dampak negatif yang luas, baik bagi individu maupun negara. Berikut beberapa dampaknya:

  1. Dampak Finansial terhadap Masyarakat
    Pungli membebani masyarakat dengan biaya tambahan yang sebenarnya tidak perlu. Uang yang seharusnya bisa digunakan untuk kebutuhan penting lainnya malah habis untuk membayar pungutan liar.
  1. Dampak Sosial dan Psikologis
    Praktik pungli menciptakan rasa ketidakadilan di masyarakat. Mereka yang mampu membayar pungli mendapatkan layanan lebih cepat, sementara yang tidak mampu harus menunggu lebih lama. Hal ini menimbulkan kepuasan yang rendah dan hilangnya kepercayaan terhadap pemerintah.

Cara Melaporkan Pungli Melalui Saber Pungli RI

Berikut tata cara melaporkan dugaan pungli  melalui website Saber Pungli RI dikutip dari Instagram resmi @saberpungli_ri :

  1. Buka website saberpungli.lapor.co.id
  2. Klik ‘Sampaikan Laporan Anda’
  3. Klik ‘Pengaduan’ dan Isi Laporan terkait kejadian Pungli yang dialami. Sertakan lokasi detail serta bukti pendukung
  4. Setelah semua informasi terisi lengkap, klik “Lapor”

Selain melalui website, Anda juga bisa melaporkan kasus pungutan liar (pungli) dengan mudah melalui Direct Message (DM) di Instagram @saberpungli_ri. Cukup kirimkan informasi jelas  dan detail mengenai kejadian pungli, termasuk lokasi dan waktu.

Identitas pelapor akan dirahasiakan, sehingga memberikan rasa aman bagi Anda untuk melaporkan tanpa takut akan balasan dari pihak terkait. Melaporkan pungli membantu menciptakan lingkungan yang lebih adil dan transparan di masyarakat.

Pungli adalah masalah serius yang berdampak buruk bagi masyarakat. Dengan memahami apa itu pungli, mengenali jenis-jenisnya, serta mengetahui cara menghindari dan melaporkannya, kita bisa melindungi diri dan mendorong terciptanya sistem yang lebih adil. Sebagai masyarakat yang sadar hukum, mari kita aktif melawan pungli dan berkontribusi pada pemberantasan praktik ilegal ini untuk masa depan Indonesia yang lebih baik.

Foto viral Dewi Perssik dirangkul Armand Maulana

Foto Mirip 'Ciuman' Dewi Perssik-Armand Maulana yang Sebabkan Perseteruan dengan Dewi Gita

Pada foto kedua yang pencahayaannya sangat kurang, terlihat Armand Maulana dan Dewi Perssik seolah memang sedang berciuman.

img_title
VIVA.co.id
19 November 2024