Respons Bahlil soal Banyak Menteri Jokowi Disebut Masuk Kabinet Prabowo

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) , Bahlil Lahadalia
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, akhirnya buka suara terkait kabar yang menyebut bahwa akan banyak menteri di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang akan kembali menjabat di kabinet Prabowo-Gibran mendatang.

Ketum Kadin Anindya Ungkap Prabowo Bakal Umumkan Kesepakatan RI dengan Perusahaan Besar di Inggris

Saat dikonfirmasi, Bahlil mengatakan bahwa hal itu harus diserahkan kembali kepada Allah SWT, dan Prabowo Subianto sendiri selaku pihak yang memiliki kewenangan menentukan hal tersebut.

"Kita serahkan kepada Allah SWT, dan yang punya kewenangan, yaitu Pak Prabowo," kata Bahlil di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Oktober 2024.

Zulhas Tegaskan Indonesia Tak Impor Beras pada 2025, Ada Tapinya

Dia pun enggan menduga-duga, terkait siapa bakal nama-nama yang akan dipilih oleh Prabowo untuk menjadi menteri-menterinya tersebut.

Presiden terpilih Prabowo Subianto

Photo :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia
Anindya Supports Prabowo’s Call for Entrepreneurs to Aid Students

"Jangan kita bertindak melampaui batas kewenangan dan sepengetahuan kita," ujarnya.

Diketahui, sebelumnya Prabowo sendiri telah memberi bocoran tentang susunan kabinetnya, yang diakui akan banyak diisi oleh menteri-menteri dari era Jokowi.

"Sekarang saya dalam transisi ini merasa sangat dibantu, sangat didukung oleh Pak Jokowi dan timnya. Bahkan dalam saya menyusun kabinet, kok saya melihat banyak juga ya menteri-menteri yang akan datang, yang berada di kabinet yang sekarang," ujar Prabowo.

Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia, dalam acara peresmian Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah, Jumat, 26 Juli 2024

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Dia mengaku, alasannya yakni karena Dia telah melihat sendiri bahwa banyak orang-orang terbaik di kabinet Jokowi, yang tidak akan segan diajaknya kembali menjabat sebagai menteri di kabinetnya kelak.

"Pak Jokowi mencari yang terbaik, saya pun demikian, dan kalau kebetulan orangnya masih bagus, pasti kita akan minta untuk ikut lagi," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya