Rahasia Raditya Dika Capai Financial Freedom di Usia 30-an, Terapkan 4% Rule
- Instagram @anissaaziza
Jakarta, VIVA – Raditya Dika mengklaim berhasil mencapai financial freedom pada tahun 2019. Hal ini mematahkan stigma bahwa kebebasan finansial hanya menjadi angan-angan di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu.
Komika Raditya Dika mendefinisikan financial freedom sebagai suatu kondisi seseorang yang sudah mempunyai sejumlah uang yang terdapat di instrumen investasi. Uang tersebut dapat ditarik sebesar 4 persen per tahun untuk memenuhi gaya hidup dan tidak akan habis sampai orang tersebut meninggal dunia.
Strategi keuangan yang dikenal sebagai 4% rule ini menjadi rahasia Raditya Dika mewujudkan kebebasan finansial. Suami Anissa Azizah menganalogikan seseorang yang memiliki pengeluaran sebesar Rp100 juta per tahun.
Jumlah tersebut kemudian dibagi 4 persen (atau dikali 25) maka hasil yang didapat sebesar Rp2,5 miliar. Nominal itulah yang dinamakan dana pensiun yang menjadikan keuangan seseorang stabil seumur hidupnya.
Rahasia Raditya Dika Capai Financial Freedom di Usia 30-an
- YouTube: Agatha Chelsea
Uang tersebut kemudian disimpan di obligasi atau reksa dana pendapatan tetap yang memiliki kenaikan rata-rata 7 persen per tahun. Sehingga, 4 persen digunakan untuk memenuhi kebutuhan dan sisanya untuk menutupi inflasi.
"Itu namanya 4 percent rule. Kalau kamu punya uang sebanyak itu, kamu bisa tarik 4 persen per tahun kamu udah financial free," tutur Raditya Dika saat Podcast bersama Agatha Chelsea yang dikutip pada Selasa 8 Oktober 2024.
Raditya Dika mengetahui tips tersebut saat dirinya duduk di bangku kuliah. Jadi, saat dirinya mempunyai pendapat sendiri sebagai penulis buku pikirannya langsung tertuju untuk mencapai dana pensiun yang sudah diperhitungkan.
Sejak umur 21 tahun, penulis buku dan sutradara ini konsisten mengalokasikan penghasilan dan bonus yang didapatkan untuk membangun dana pensiun terlebih dahulu. Bahkan, pria yang akrab disapa Bang Radit lebih memilih mengganti mobilnya dengan merek dan tipe yang sama.
Sisanya disimpan pada instrumen investasi saham. Raditya Dika memilih saham karena ingin 'mengejar' target dana pensiun yang pada saat itu keuntungan yang dihasilkan relatif besar, yakni 10-11 persen setahun.
"Jadi ngejarnya cepat sehingga tahun 2019 (umur 35 tahun) udah tercapai dana pensiunku. Jadi aku udah financial free dari 2019. Dari umur 21 udah punya angka itu (target dana pensiun) jadi taro-taro terus," tutur Raditya Dika.
