Utang Rafaksi Migor ke Pengusaha Sudah Dibayar 90 Persen, Kemendag Ungkap Kendalanya

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Moga Simatupang.
Sumber :
  • Antara.

Jakarta, VIVA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebutkan utang selisih harga atau rafaksi minyak goreng sudah hampir 90 persen dibayarkan kepada para pengusaha.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Moga Simatupang mengungkapkan, saat ini proses pembayaran rafaksi terus berjalan. Ia menyebutkan masih terdapat tujuh perusahaan lagi yang masih menyesuaikan dengan hasil verifikasi dari PT Sucofindo.

“Sudah hampir 90-an persen," ujar Moga dikutip di Jakarta, Senin, 7 Oktober 2024.

Lebih lanjut, Moga mengatakan bahwa cepat atau lambatnya pembayaran rafaksi dipengaruhi oleh para produsen yang sepakat dengan hasil verifikasi dari surveyor.

Stok Minyakita di Solo

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq

"Selama produsennya itu menyepakati hasil verifikasi dari surveyor itu selesai, masalahnya kan mereka masih ada selisih yang perlu disesuaikan kembali," kata Moga.

Diketahui Program Satu Harga Minyak Goreng diluncurkan pada Januari 2022. Produsen minyak goreng dan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mendapat tugas untuk menjual minyak goreng murah, di mana saat itu harga komoditas tersebut sangat mahal.

Para produsen diminta untuk menjual minyak goreng seharga Rp14 ribu per liter, sementara itu harga minyak goreng di pasaran mencapai Rp17 ribu hingga Rp20 ribu per liter. Selisih harga tersebut atau rafaksi akan dibayarkan oleh pemerintah sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 3 Tahun 2022.

Menteri Maman: Utang 70.000 UMKM Siap Dihapus

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia/Kemendag

Photo :
  • VIVA/Andry Daud

Total utang pemerintah terhadap pengusaha minyak goreng mencapai Rp474 miliar, yang dibayarkan melalui dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). (Ant)

Private Placement Direstui, BNBR Lunasi Utang ke Eurofa dan SMIL
Ilustrasi Kelola Keuangan

Resolusi Keuangan 2025: Bebas Utang, Dana Pensiun Aman, Hidup Bahagia

Atur anggaran, mulai investasi, dan siapkan dana pensiun untuk mengurangi risiko inflasi

img_title
VIVA.co.id
12 Desember 2024