Dibuka Melemah, IHSG Diproyeksi Bergerak Sideways Terdorong Hal Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 12 poin atau 0,16 persen di level 7.531, pada pembukaan perdagangan Jumat, 4 Oktober 2024.

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman, memprediksi bahwa IHSG berpotensi mendatar atau sideways pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi sideways cenderung menguat, efek dari teknikal rebound," kata Fanny dalam riset hariannya, Jumat, 4 Oktober 2024.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) (foto ilustrasi)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Bursa Asia-Pasifik bervariasi kecenderungan melemah, dengan Jepang memimpin kenaikan pasar Asia pada Kamis kemarin. Indeks Nikkei 225 Jepang menguat 1,97 persen, dan Topix naik 1,20 persen. Indeks S&P/ASX 200 Australia melemah 2,12 persen dan indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,47 persen.

Pada Rabu 2 Oktober 2024, PM Jepang yang baru, Shigeru Ishiba menyatakan, kondisi ekonomi saat ini tidak mendukung kenaikan suku bunga lebih lanjut. Pernyataan ini dibuat setelah pertemuannya dengan Gubernur Bank of Japan, Kazuo Ueda.

Selain itu, para investor akan menantikan sejumlah data penting di Asia. Data Judo Bank Composite PMI Australia yang disesuaikan secara musiman tercatat di angka 49,6 pada bulan September, turun dari 51,7 pada Agustus melewati batas netral 50.

Ilustrasi papan saham IHSG.

Photo :
  • VIVA/Muhamad Solihin
Konglomerat Sugiman Halim Investasi Jumbo Saham BOAT, Kepemilikannya Naik Jadi 10,51 Persen

"Indeks PMI sektor jasa Australia juga turun ke 50,5 dari 52,5 pada Agustus 2024. Selain itu, Biro Statistik Australia diperkirakan akan merilis data perdagangan negara tersebut untuk bulan Agustus," ujar Fanny.

Data lain yang ditunggu adalah data PMI Jepang untuk bulan September dan penjualan ritel Hong Kong untuk bulan Agustus. Sementara itu, pasar di daratan China masih tutup hingga 8 Oktober untuk libur panjang selama seminggu, dan Korea Selatan juga tutup pada hari Kamis untuk memperingati National Foundation Day.

IHSG Berakhir di Level 7.295, Sederet Saham Berhasil Kinclong hingga Cetak ARA

"Level support IHSG di 7470-7520, sedangkan level resist berada di 7600-7650," ujarnya.

IHSG Ditutup Melesat 0,97 Persen pada Penutupan Sesi I, Saham ISAT Jadi Top Gainers
Penutupan IHSG

IHSG Ditutup Amblas 0,55 Persen saat 10 Saham Kompak Melambung Tinggi

(IHSG) terkoreksi 0,55 persen atau 39,43 poin saat penutupan perdagangan, Kamis sore. Kemerosotan membuat indeks terhuyung ke level 7.140.  Ada 10 saham catat ARA.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024