Bakrie & Brothers Siap Ekspansi Proyek Jalan Tol di Era Prabowo
- VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jakarta, VIVA – PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) menegaskan akan ikut serta dalam pembangunan proyek-proyek jalan tol baru di era kepemimpinan Prabowo Subianto mendatang. Diketahui, pemerintahan Prabowo rencananya akan membangun jalan tol dengan total panjang mencapai 2.300 kilometer (Km).
Direktur Keuangan BNBR, Roy Hendrajanto M. Sakti mengatakan, pihaknya sangat tertarik untuk semakin mengembangkan portofolio proyek-proyek jalan tol di Tanah Air, sebagaimana yang telah dilakukan BNBR di proyek Tol Cimanggis-Cibitung.
"Kita (BNBR) di jalan tol ini memang masih awal ya, dan kita akan belajar dulu dari sini. Kita melihat kalau memang akan ada potensinya bagus, kita akan berpartisipasi," kata Roy saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis, 26 September 2024.
Ilustrasi jalan tol
- PUPR
Menurutnya, BNBR sangat memungkinkan untuk berpartisipasi dalam ekspansi proyek-proyek jalan tol di Tanah Air. Asalkan, perhitungan bisnis di proyek itu dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Bahkan, Roy memastikan bahwa BNBR juga terbuka untuk proyek-proyek baru yang belum dibangun (greenfield), maupun proyek-proyek kawasan yang sudah dibangun infrastrukturnya (brownfield).
"Jadi bisa dua-duanya kalau memang menarik. Misalnya seperti CCT (Cimanggis-Cibitung) ini yang dari awal greenfield kita sudah masuk. Ke depannya, kalau memang ada Greenfield lagi yang menjanjikan, kenapa tidak," kata Roy.
"Meskipun memang kalau (proyek yang) sudah jadi, lebih enak kan melihatnya. Sudah ada revenue dan lain-lain, tapi greenfield pun tidak masalah," ujarnya.
Diketahui, sebelumnya Kementerian PUPR telah mengungkapkan tiga proyek yang akan dititipkan ke era Pemerintahan Prabowo Subianto. Ketiganya yakni Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Jalan Tol Trans Jawa (JTTJ), hingga Tol Ibu Kota Nusantara (IKN).
Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja mengatakan, prioritasnya yakni menuntaskan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Lintas Utara Jawa, Tol Trans Jawa sampai Banyuwangi, termasuk Tol IKN.
"Jadi tiga itu, Trans Jawa, Trans Sumatra, sama IKN," ujarnya.
