Thomas Djiwandono Buka-bukaan Obrolan dengan Prabowo soal Ekonomi RI ke Depan

Wakil Menteri Keuangan II, Thomas Djiwandono
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Banten, VIVA – Wakil Menteri Keuangan II, Thomas Djiwandono buka-bukaan terkait isi pembicaraannya dengan presiden terpilih Prabowo Subianto mengenai prospek ekonomi RI ke depannya. Thomas menyampaikan, Prabowo telah menyampaikan optimismenya mengenai ekonomi Indonesia. Dalam hal ini Prabowo mengatakan bahwa RI memiliki potensi ekonomi tumbuh ke 8 persen. 

Presiden Prabowo Minta PSN Dievaluasi, Kata Menko Infrastruktur AHY

"Jelas iya, optimis, hampir semua penjelasan beliau soal ekonomi saat ini justru mengamini bahwa kita punya potensi ke 8 persen. Optimisme itu jelas tertanam dalam pemikiran beliau," ujar Thomas dalam acara Media Gathering di Anyer, Banten, Rabu, 25 September 2024.

Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
123 Pejabat Kabinet Prabowo Sudah Setor LHKPN, KPK: Harta Paling Tinggi Rp5,4 T

Meskipun optimis, Thomas mengatakan bahwa Prabowo juga mewaspadai kondisi global yang beberapa waktu belakangan mengalami guncangan.

"Optimisme itu dengan suatu pemahaman bahwa keadaan global dan fragmentasi global kita harus sangat waspada. APBN 2025 menunjukkan itu," jelasnya.

Prabowo Setujui Anggaran IKN Rp48,8 Triliun Selama 5 Tahun ke Depan

Thomas pun mengungkapkan program-program unggulan Prabowo bersifat jangka panjang. Salah satunya di Program Makan Bergizi Gratis sebagai investasi di Sumber Daya Manusia (SDM).

"Kalau kita nggak optimis, enggak mungkin kita mau berinvestasi ke hal-hal yang sifatnya jangka panjang," imbuhnya.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait alias Ara Hadiri Ratas di Istana Negara

Menteri Ara Pertanyakan Keseriusan Swasta yang Sudah Groundbreaking di IKN

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait alias Ara mengaku sempat membahas peranan swasta dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dalam rapat terbatas.

img_title
VIVA.co.id
22 Januari 2025