Belajar Investasi dari Nol! Inspirasi dari Warren Buffet untuk Gen Z
- http://www.clickhole.com
VIVA – Investasi mungkin terkesan buat orang-orang tua atau yang punya banyak uang, tapi sekarang beda! Di zaman digital, investasi bisa dilakukan siapa aja, termasuk kamu yang masih kuliah atau baru mulai kerja.
Artikel ini bakal ngebimbing kamu dari dasar banget, jadi kamu bisa mulai investasi dengan percaya diri. Yuk, kita bahas kenapa investasi itu penting dan gimana cara memulainya!
Siapa Warren Buffett?
Warren Buffett adalah investor legendaris dan CEO Berkshire Hathaway, yang dikenal atas strategi investasinya yang fokus pada nilai jangka panjang. Ia telah berinvestasi di perusahaan besar seperti See's Candies dan Geico Insurance.
Buffett juga filantropis dengan kontribusi lebih dari $36 miliar untuk Bill & Melinda Gates Foundation. Berbekal gelar ekonomi dari Columbia University, Buffett terus menjadi inspirasi bagi banyak orang yang ingin sukses dalam investasi.
Mengapa Investasi Penting?
Kamu mungkin pernah dengar istilah "time is money", tapi buat investasi, time is even more valuable. Semakin awal kamu mulai, semakin besar potensi keuntungan yang bisa kamu dapatkan di masa depan. Kamu bisa mencapai tujuan finansial jangka panjang, seperti beli rumah, nabung buat pensiun, atau bahkan traveling keliling dunia.
Menurut data dari Forbes, Warren Buffett, salah satu investor terbesar dunia, mulai berinvestasi saat usianya 10 tahun dan berhasil mengubah modal kecilnya menjadi triliunan rupiah di masa depan. Jadi, semakin cepat kamu mulai, semakin besar hasil yang bisa kamu capai.
Selain itu, dengan kondisi ekonomi yang nggak stabil dan inflasi yang terus meningkat, menyimpan uang di bank aja nggak cukup. Kamu butuh cara buat melawan inflasi, dan investasi bisa jadi solusinya.
Mengenal Dasar-Dasar Investasi
Investasi adalah cara menaruh uang di tempat yang bisa menghasilkan keuntungan di masa depan. Ada berbagai pilihan investasi, seperti:
- Saham: Buffett terkenal dengan investasinya di saham. Pada usia 32, Buffett mendirikan Berkshire Hathaway, perusahaan yang awalnya bergerak di industri tekstil. Namun, berkat kepiawaiannya memilih saham, Buffett berhasil mengubah Berkshire menjadi konglomerat raksasa yang memiliki saham di berbagai perusahaan besar seperti Apple, Coca-Cola, dan Bank of America.
- Reksadana: Kalau kamu baru mulai dan belum siap untuk terjun langsung ke pasar saham, reksadana bisa jadi pilihan yang lebih aman. Di sini, kamu menaruh uang di tangan manajer investasi yang akan mengelolanya untukmu.
- Emas dan Properti: investasi ini masih populer di kalangan masyarakat karena dianggap stabil dan aman.
Misalnya, saham. Saham itu kayak beli bagian kecil dari sebuah perusahaan, jadi kamu punya hak atas keuntungannya dalam bentuk dividen. Contohnya, Warren Buffett memiliki portofolio yang beragam, mulai dari Apple, Coca-Cola, hingga Bank of America .
Dengan memiliki saham di perusahaan besar tersebut, ia menerima keuntungan seiring bertambahnya nilai saham dari waktu ke waktu.Kalau kamu baru banget mulai, reksadana bisa jadi pilihan yang lebih mudah. Di sini, manajer investasi yang akan mengelola uangmu, jadi kamu nggak perlu ribet mikirin strategi investasi.
Memulai Investasi dari Nol
Mulai investasi nggak harus dengan uang banyak. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk mulai belajar investasi dari nol:
- Tentukan tujuan keuangan: Apa yang ingin kamu capai? Misalnya, nabung buat DP rumah, biaya pendidikan, atau sekadar financial freedom.
- Kenali profil risiko: Kalau kamu nggak mau ambil risiko besar, pilihlah instrumen investasi yang lebih stabil seperti emas atau obligasi. Kalau kamu lebih suka tantangan, saham bisa jadi pilihan.
- Pilih produk investasi yang sesuai: Sesuaikan dengan tujuan dan risikomu. Reksadana untuk pemula, saham buat yang lebih berani.
- Buka rekening investasi: Kamu bisa buka akun di sekuritas dengan modal yang relatif kecil. Menurut beberapa sumber, cukup siapkan KTP, NPWP, dan rekening tabungan buat daftar
- Mulai secara konsisten: Mulai dari nominal kecil, tapi lakukan secara teratur. Konsistensi adalah kunci!
Tips dan Trik Berinvestasi Inspirasi dari Warren Buffet
Buffett punya banyak tips yang bisa membantu kamu jadi investor yang sukses. Berikut beberapa di antaranya:
- Investasi secara teratur: Buffett selalu menekankan pentingnya berinvestasi secara rutin. Menurutnya, pasar akan mengalami pasang surut, tapi yang penting adalah konsistensi kita dalam berinvestasi.
- Diversifikasi portofolio: Meski Buffett sering dikaitkan dengan prinsip "put all your eggs in one basket and watch that basket," buat pemula, diversifikasi tetap penting. Dengan menyebar investasi ke beberapa instrumen, kamu bisa mengurangi risiko.
- Belajar dari kesalahan: Buffett bukan tanpa kesalahan. Dia pernah mengakui bahwa membeli Berkshire Hathaway, yang awalnya bergerak di tekstil, adalah keputusan yang buruk. Namun, dia belajar dari kesalahan itu dan mengubah perusahaan tersebut menjadi raksasa investasi.
- Jangan terpengaruh FOMO: Buffett terkenal dengan prinsip "be fearful when others are greedy, and be greedy when others are fearful." Ketika semua orang panik menjual saham, itulah saat yang tepat untuk membeli saham yang bagus dengan harga murah.
Menurut Buffett, kualitas perusahaan adalah faktor utama yang harus dipertimbangkan saat berinvestasi. Jika kamu bisa menemukan perusahaan yang solid dan punya prospek jangka panjang, kamu bisa meraih keuntungan besar seperti yang ia lakukan.