IHSG Diprediksi Datar, Intip Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Ilustrasi IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak datar sebagai bentuk konsolidasi selama perdagangan bursa pada Selasa, 24 September 2024.  Kemarin, IHSG berhasil melesat.

IHSG Sesi I Jatuh Terseret Emiten Prajogo Pangestu, 5 Saham Ini Tetap Gagah

Pada Senin kemarin, IHSG menguat 0,42 persen menjadi 7.775 ketika menutup perdagangan pasar saham. IHSG mampu bergerak lebih tinggi lantaran ditopang peningkatan volume pembelian oleh investor. 

Analis PT MNC Sekuritas, THerditya Wicaksana,  menyampaikan IHSG sudah mencapai target koreksi minimal. Kondisi itu menjadi acuan dalam memproyeksikan pergerakan indeks hari ini.

Dibuka Memerah, IHSG Diprediksi Rebound Seiring Penguatan Bursa Asia-Pasifik

Saat ini, posisi IHSG diramal sedang berada di awal wave [ii] dari wave 3 atau wave 4 dari wave (3) pada label merah. Dengan catatan IHSG belum mampu menembus target resistance di level 7.910-7.923

Pergerakan IHSG (Foto ilustrasi)

Photo :
  • VIVAnews/M Ali Wafa
IHSG Diproyeksi Rentan Koreksi, Intip Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Herditya memprediksi IHSG berpeluang menguat relatif terbatas ke rentang level 7.765-7.820. Lonjakan IHSG dibayangi potensi pembalikan arah alias koreksi  ke area level 7.454-7.562.

Lebih lanjut, Herditya membeberkan titik support IHSG adalah 7.654 dan 7.546. Sementara  area resistance di angka 7.923 dan 7.958.

Berdasarkan hasil analisis tersebut, Herditya memiliki beberapa saham rekomendasi yang menarik untuk dicermati oleh investor selama sesi pembukaan bursa hari ini.  Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Rekomendasi Saham Potensial Cuan

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)

Logo Alfamart

Photo :
  • Alfamart

Saham AMRT melesat 3,21 persen menjadi 3.220. Saat ini, posisi saham AMRT diproyeksi sedang berada di awal wave (v) dari wave [iii]. Artinya emiten dinilai masih berpotensi menguat melanjutkan tren penguatannya.

Herditya menyarankan investor melakukan aksi buy on weakness dengan mencermati kisaran level 3.150-3.190. Target nilai diprediksi menyentuh level 3.270 dan 3.380. Titik stop loss di bawah 3.100. 

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS)

Saham bank BSI berhasil melonjak 3,96 persen ke level 3.150. Saat ini, posisi saham BRIS diperhitungkan sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [iii] dari wave 3. Artinya emiten cenderung rentang mengalami koreksi. 

Kondisi penurunan saham BRIS dapat dimanfaatkan investor dan trader untuk melakukan buy on weakness di rentang 3.870-3.060. Herditya memprediksi target nilai mampu bercokol di level 3.290 dan 3.410. Titik stop loss di bawah 2.790.

PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI)

Ilustrasi grafik properti.

Photo :
  • Freepik

Saham PANI naik tipis 1,49 persen menjadi 10.250. Saat ini, posisi saham PANI diperkirakan sedang berada di awal wave (v) dari wave [v] dari wave 3. Dengan syarat emiten mampu bertahan di atas titik stop loss. 

Herditya menganjurkan buy on weakness terhadap saham PANI pada rentang level 10.000-10.175. Target nilai diramal berpeluang menembus are 11.025 dan 11.375. Titik stop loss di bawah 9.475.

PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) 

Saham SMGR melorot 2,05 persen ke area 3.830. Saat ini, posisi saham SMGR dirmal sedang berada pada bagian dari wave y dari wave (b). Artinya emiten kemungkinan besar masih rawan meneruskan laju koreksi.

Herditya menetapkan rekomendasi buy on weakness pada saham SMGR pada rentang 3.630-3.810. Target nilai diprediksi mampu menyentuh level 4.030 dan 4.150. Titik stop loss di bawah 3.550. 

Artikel ini telah tayang di InvestorTrust.id dengan judul, "Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Trading 24 September 2024."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya