IHSG Dibayangi Aksi Jual, Intip Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan menguat terbatas selama perdagangan pasar saham pada Jumat, 20 September 2024. Analis juga memperkirakan para investor akan melakukan aksi jual untuk mengambil keuntungan (taking profit).

IHSG Ditutup Amblas 0,55 Persen saat 10 Saham Kompak Melambung Tinggi

Pada Kamis, 19 September 2024, IHSG menguat 0,97 persen menjadi 7.905. Kenaikan indeks didorong meningkatkan volume pembelian saham oleh investor. 

Di samping, itu, adanya sentimen positif dari dalam dan luar negeri yang menyebabkan IHSG semakin kinclong. Tak lain karena pemangkasan suku bunga The Fed dan Bank Indonesia (BI Rate) yang mendapat respons meriah dari para investor. 

Bagaimana Ketidakpastian Geopolitik Mempengaruhi Kebijakan Suku Bunga Indonesia? Pahami Disini!

Analis PT MNC Sekuritas, T Herditya Wicaksana, memperhitungkan posisi IHSG sedang berada di akhir dari wave (v) dari wave [i] atau akhir wave 3 dari wave (3). Artinya indeks berpotensi menguat terbatas untuk menguji rentang 7.922-7.958.

ilustrasi suku bunga

Photo :
  • Adri Prastowo
IHSG Menguat pada Sesi I, Saham KETR hingga POLU Melejit

Berdasarkan hasil analisis tersebut, Herditya memberikan rekomendasi saham yang menarik untuk dicermati pelaku pasar selama sesi perdagangan hari ini. Simak ulasannya berikut ini.

Rekomendasi Saham Potensial Cuan

PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Saham INCO naik tipis sebesar 0,27 persen menjadi 3.690. Namun, lompatan saham INCO masih tertahan MA20. Herditya memperkirakan jika saham INCO mampu berada di atas titik stop loss makan maka posisi saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [a]. Artinya emiten masih berpotensi melanjutkan penguatannya.

Herditya merekomendasikan investor melakukan spec buy pada kisaran level 3.650-3.690. Dengan target nilai diprediksi menyentuh area 3.790 dan 3.880. Titik stop loss di bawah 3.610. 

PT Indika Energy Tbk (INDY)

Wilayah kerja PT Pertamina Hulu Energi (PHE)

Photo :
  • Dok. PHE

Saham INDY menguat 1,70 persen ke level 3.495. Saat ini, posisi saham INDY masih berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 3. Artinya emiten cenderung tentang mengalami koreksi terlebih dahulu di awal pembukaan bursa. 

Investor yang tertarik dengan saham INDY disarankan melakukan aksi buy on weakness pada rentang 1.410-1.590. Herditya memperhitungkan target saham INDY mampu menembus area 1.505 dan 1.590. Sementara titik stop loss di bawah 1.330.

PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA)

Saham MAPA melesat 1,08 persen. Saat ini, posisi saham MAPA diprediksi sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [c]. Artinya emiten berpeluang melanjutkan penguatannya.

Investor dianjurkan mencermati area 920-940 sebagai area buy on weakness. Herditya memperhitungkan target di level 985 dan 1.025. Titik stop loss di bawah 905. 

Artikel ini telah tayang di InvestorTrust.id dengan judul, "Prediksi IHSG dan Rekomendasi Saham Trading 20 September 2024."

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya