Libur Maulid Nabi, Pengguna LRT Jabodebek Meningkat Tajam Capai 112.834 Penumpang
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Selama periode libur panjang Maulid Nabi yang berlangsung dari 14 hingga 16 September 2024, PT KAI mencatat peningkatan jumlah pengguna LRT Jabodebek, yang mencapai 112.834 penumpang. Artinya, rata-rata harian pengguna LRT Jabodebek selama liburan mencapai 37.611 penumpang.
Hal ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan sebesar 10 persen atau 3.447 pengguna dibandingkan dengan akhir pekan sebelumnya (7-8 September 2024). Selain itu, terdapat peningkatan 8 persen atau 2.629 pengguna dibandingkan dengan rata-rata harian akhir pekan pada bulan Agustus 2024.
Data tersebut disampaikan Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono. Dia mengatakan, ini artinya LRT Jabodebek dijadikan sebagai salah satu pilihan utama masyarakat untuk berpergian selama libur panjang.
"Peningkatan jumlah pengguna ini menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang memilih untuk memanfaatkan LRT Jabodebek selama libur Maulid Nabi. Lokasi stasiun yang strategis serta integrasi dengan moda transportasi lainnya menjadikan LRT Jabodebek pilihan yang praktis dan efisien," kata Mahendro, seperti dikutip dari siaran pers, Selasa, 17 September 2024.
Selain faktor strategisnya, waktu tunggu antar kereta yang singkat juga menjadi daya tarik. Pada jam sibuk, waktu tunggu di lintas Cawang - Dukuh Atas hanya enam menit, sementara di lintas Jati Mulya - Cawang dan Harjamukti - Cawang mencapai 12,5 menit.
"Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan serta memastikan kenyamanan dan keamanan bagi seluruh pengguna LRT Jabodebek," ujar Mahendro.
Penumpang LRT Jabodebek Melonjak 132 Persen di Pergantian Tahun
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat, pada pergantian tahun 31 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025, LRT Jabodebek melayani 156.490 penumpang.
