7 Tips Ampuh agar Aman Betransaksi di Bank Digital

Ilustrasi orang lihat HP.
Sumber :
  • havehalalwilltravel.com

Jakarta, VIVA – Bank digital semakin populer di era modern ini karena menawarkan kemudahan dan fleksibilitas dalam mengelola keuangan. Namun, meskipun akses dan fitur yang disediakan oleh bank digital sangat memudahkan, keamanan dalam penggunaannya tetap harus menjadi prioritas utama. Berikut beberapa tips agar tetap aman menggunakan layanan bank digital.

Nabung di Deposito Bisa Dapat Bonus Saldo Tambahan? Coba Promo Bank Digital Ini!

Tips Aman Menggunakan Bank Digital

ilustrasi bank digital.

Photo :
  • Freepik/redgreystock
Cuan Maksimal! Bunga hingga 8,5 Persen dan Bonus Saldo Rp2 Juta dari Allo Bank

1. Gunakan Kata Sandi yang Kuat

Langkah pertama dalam menjaga keamanan akun bank digital Anda adalah dengan membuat kata sandi yang kuat. Hindari penggunaan kata sandi yang mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau nama keluarga. Sebaiknya, gunakan kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol untuk meningkatkan keamanan. Selain itu, pastikan untuk mengganti kata sandi secara berkala.

Sosialisasi Jasa Pengamanan Polri

2. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Banyak bank digital menyediakan fitur verifikasi dua langkah atau two-factor authentication (2FA). Fitur ini akan meminta konfirmasi tambahan setiap kali ada login atau transaksi dari perangkat baru. Biasanya, kode verifikasi akan dikirimkan melalui SMS atau email. Dengan mengaktifkan 2FA, keamanan akun akan lebih terjamin karena akses ke akun membutuhkan dua lapisan verifikasi.

3. Hindari Jaringan Wi-Fi Publik

Menggunakan jaringan Wi-Fi publik untuk mengakses akun bank digital sangat tidak disarankan. Jaringan publik sering kali tidak terenkripsi dengan baik dan rawan disusupi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Jika Anda harus mengakses bank digital di luar rumah, lebih baik gunakan data seluler atau VPN (Virtual Private Network) untuk mengamankan koneksi internet Anda.

4. Perbarui Aplikasi Secara Berkala

Penting untuk selalu memperbarui aplikasi bank digital ke versi terbaru. Setiap pembaruan biasanya mencakup peningkatan keamanan yang dapat melindungi akun Anda dari ancaman terbaru. Selain itu, pembaruan juga sering kali memperbaiki bug yang bisa menjadi celah bagi peretas.

5. Waspada Terhadap Phishing

Phishing adalah salah satu teknik yang sering digunakan oleh penipu untuk mencuri data pribadi, seperti username, kata sandi, atau informasi perbankan. Mereka biasanya mengirimkan email atau pesan teks yang tampak resmi dari bank. Jika Anda menerima email mencurigakan yang meminta Anda untuk memasukkan data pribadi atau login ke akun, pastikan untuk tidak langsung percaya. Selalu cek keaslian email dan jangan klik tautan yang mencurigakan.

6. Cek Riwayat Transaksi Secara Berkala

Selalu periksa riwayat transaksi di aplikasi bank digital secara rutin. Ini bisa membantu Anda mendeteksi aktivitas yang mencurigakan atau tidak sah pada akun. Jika ada transaksi yang tidak Anda kenali, segera hubungi pihak bank untuk memblokir akun dan menyelidiki lebih lanjut.

7. Jaga Kerahasiaan Informasi Pribadi

Pastikan Anda tidak membagikan informasi pribadi, seperti nomor rekening atau kode OTP, kepada siapa pun, termasuk pihak yang mengaku dari bank. Bank tidak pernah meminta informasi rahasia melalui telepon, email, atau pesan teks. Jika menerima permintaan semacam itu, segera laporkan ke pihak bank.

Menggunakan bank digital memang memudahkan berbagai transaksi, namun keamanan tetap harus diutamakan. Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat meminimalkan risiko dan menjaga akun bank digital Anda tetap aman dari ancaman yang ada.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya