Pro-Kontra Giveaway Indodax saat Platform Trading Aset Kripto Masih Belum Pulih

[Chief Executive Officer (CEO) Indodax, Oscar Darmawan]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – Insiden peretasan yang menimpa Indodax tak menghambat operasionalnya, termasuk program tebar cuan melalui giveaway yang masih berlanjut. Aksi bagi-bagi cuan sontak menuai pro-kontra lantaran sistem masih belum berhasil diamankan dari peretas.

Bitcoin Gagal Tembus Harga US$100 Ribu, Ada Apa?

Sudah lebih dari 24 jam, platform trading aset kripto Indodax diretas pada Kamis, 12 September 2024 siang. Sampai tulisan ini dibuat, situs Indodax masih dalam perbaikan (maintenance) sehingga belum dapat diakses secara sempurna.

"Sudah 24 jam Indodax melakukan maintanance dengan tujuan investigasi security. Kami secara rutin akan memberikan update tentang investigasi ini. Indodax ingin memastikan kalau sistem dapat kembali online  dan dapat berjalan tanpa risiko keamanan," jelas Oscar Darmawan yang dikutip dari Instagram @indodax pada Jumat, 13 September 2024.

Transaksi Aset Kripto di Indonesia Tembus Rp475,13 Triliun, Didominasi Milenial dan Gen Z

Oscar menuturkan, pihaknya telah bekerja sama dengan beberapa pihak investigator eksternal di bidang cyber security forensic. Investigasi dilakukan terhadap seluruh database, software dan server milik Indodax. 

[dok. Chief Executive Officer (CEO) Indodax, Oscar Darmawan]

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Nilai Aset Kripto Kompak Meroket , Harga Bitcoin Diproyeksi Melesat hingga US$200 Ribu

Meskipun sedang dilanda masalah serius, Indodax tetap gencar melakukan giveaway di akun Instagram @indodax dan @oscardarmawan. Indodax menyediakan total hadiah sebesar Rp 3 Juta setiap jamnya untuk tiga orang yang beruntung.

"Giveaway juga masih tetap berjalan ya, sambil menunggu sistem Indodax normal kembali," imbuh Oscar.

Cara untuk mendapat hadiah tersebut cukup sederhana. Trader diminta menulis komentar tentang alasan memilih trading aset kripto di Indodax. Setelah itu, pemenang akan dipilih secara acak setiap jamnya. 

Namun, tak semua orang menyambut baik program giveaway yang dilakukan Indodax. Dikutip komentar yang memenuhi unggahan akun X @coinfolks, agenda tersebut menuai pro dan kontra.

Menurut pihak pendukung aksi giveaway m menunjukkan komitmen dan strategi krisis manajemen yang baik dari Indodax dalam menyelesaikan masalah peretasan.

"3 jam/jam buat nunjukin komitmen buat selesaiin problem case nya. Nunjukin juga ke publik kalau ‘tim lagi kerja, makin lama beresnya makin mahal cost nya’," tulis netizen.

"keren banget management krisisnya ????," puji netizen.

Adapun pihak yang menentang aksi tabar uang tersebut. Mereka beranggapan giveaway hanya sebagai penghibur dan peristiwa peretasan menjadi indikasi platform trading keipro tersebut sudah tidak aman.

"Intinya kalau udh kena hack, udah ga aman! Wkwk," tegas netizen.

"24 x 3jt = 72jt uang menghibur kepanikan dan kecemasan...lebih baik ganti rugi tiap jam kepada user," timpal netizen 

"ttp saja panik :(," ujar yang lainnya. 

Dalam video tersebut, Oscar Darmawan tak bosan-bosan mengatakan agar para trader Indodax tidak perlu mengkhawatirkan dana dan aset kripto. Ia menegaskan semuanya aman.

Bahkan, Indodax akan mengeluarkan Proof of Reserve sehingga trader dapat dengan gamblang melihat jumlah aset kripto sesuai wallet member.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya