Pemasaran Basis Data hingga AI Bisa Hanya Bisa Selamatkan Bisnis di Era Digital, Ini Penjelasannya

Ilustrasi digital marketing.
Sumber :
  • Pixabay

Jakarta, VIVA – Perusahaan platform-based marketing solutions internasional asal Eropa, KIT Global baru-baru ini melakukan riset dan studi pasar terkait solusi pemasaran berbasis AI dan data. Riset itu terutama untuk menjawab tantangan serta peluang di tengah ketidakpastian ekonomi global yang dihadapi oleh bisnis di Indonesia beberapa waktu belakangan ini.

5 Pertimbangan Mending Bisnis Toko Sembako Atau Pekerja Kantoran

Country Manager KIT Global Indonesia dan Vietnam, Risa Kusumaningrum mengungkapkan, di tengah ketidakpastian ekonomi global dan meningkatnya adopsi teknologi digital saat ini, metode marketing tradisional sering kali mengalami kesulitan dalam mengikuti dinamika pasar.

“Konsumen saat ini mengharapkan pengalaman yang lebih personal dan terintegrasi, baik secara online maupun offline. Hal ini mendorong adanya kebutuhan akan pendekatan marketing yang lebih canggih dan berbasis data, yang tidak hanya menargetkan konsumen dengan tepat tetapi juga mengukur efektivitas kampanye secara real-time,” tutur Risa dikutip dari keterangannya, Kamis, 12 September 2024.

Ekonom Beberkan Penerapan Ideal ESG di Bisnis Perbankan

KIT Global.

Photo :
  • Dokumentasi KIT Global.

Beberapa segmen pasar yang menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, salah satunya adalah pasar e-commerce, didorong oleh pergeseran perilaku konsumen yang cenderung lebih memilih belanja online dibandingkan mengunjungi toko fisik. Proyeksi dari studi yang dilakukan KIT Global menunjukkan bahwa penjualan e-Commerce di Indonesia akan mencapai $82 miliar pada tahun 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 23 persen.

Bursa Asia Tangguh Ditopang Reli Saham Teknologi yang Terjadi Wall Street

Menurutnya, dengan lanskap bisnis yang berubah ini, perusahaan dituntut untuk menyesuaikan strategi pemasaran agar lebih responsif dan efisien. Terutama dalam menjangkau audiens yang tepat dan mengoptimalkan pengembalian investasi (ROI).

Karena itu lanjut dia, kampanye digital marketing, termasuk branding, creative campaign, dan social media management yang menggunakan AI menjadi sangat relevan. Perusahaan dapat mencapai target kampanye dengan hasil yang lebih akurat dengan biaya yang lebih efisien.

“Begitu populernya pendekatan ini, lebih dari 640 klien kami telah memilih skema ini dan berhasil menggunakannya untuk lebih dari 754 ribu kampanye digital dan menjangkau lebih dari 38 juta audiens. Dan di tengah situasi ekonomi yang penuh tantangan seperti sekarang, pendekatan ini memberikan keuntungan kompetitif yang sangat dibutuhkan bagi brand dan perusahaan di berbagai skala,” tambah Risa.

Kampanye digital marketing berbasis AI juga dapat meningkatkan targeting dan jangkauan audiens ke profil pelanggan ideal dengan tingkat presisi tinggi, yang mana memungkinkan retailer untuk mencapai audiens yang tepat pada waktu yang tepat, sehingga meningkatkan peluang konversi ke penjualan. Misalnya, kampanye retargeting, yang merupakan taktik umum dalam performance-based marketing, dapat menarik kembali minat pengunjung situs web yang belum melakukan pembelian dan berpotensi meningkatkan konversi hingga 20 persen jika dioptimalkan dengan AI.

Selain itu, untuk mendorong pertumbuhan bisnis saat ini, KIT Global juga terus mengoptimalkan strategi penjualan perusahaan dengan solusi marketing berbasis data dan AI. Integrasi AI memungkinkan proses analisis data dalam jumlah besar di kampanye marketing, yang mendorong training algoritma secara terus-menerus sehingga hasil kampanye pun menjadi lebih akurat dan tepat sasaran.

Digital Marketing Perguruan Tinggi Swasta

Photo :
  • vstory

Lebih lanjut dai menegaskan, dengan memanfaatkan kombinasi AI dan creative approach, perusahaan dapat mengembangkan solusi dan strategi kampanye yang lebih efektif dengan menggabungkan pemikiran, strategi, dan ide kreatif dengan KPI yang jelas.

“Adopsi teknologi-teknologi terbaru seperti AI dan pendekatan marketing berbasis data dapat membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang di tengah tantangan ekonomi saat ini. Dengan berfokus pada hasil yang nyata dan memanfaatkan potensi penuh dari data, perusahaan dapat meraih kesuksesan jangka panjang dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih luas,” tutup Risa.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya