Pertamina Patra Niaga Gandeng Vale Indonesia Manfaatkan Minyak Sayur Bagi Industri

[dok. PT Pertamina Patra Niaga]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – Pertamina melalui PT Pertamina Patra Niaga meneken MoU dengan PT Vale Indonesia Tbk, untuk kerja sama di bidang pemanfaatan produk Hydrotreated Vegetable Oil (HVO), alias minyak sayur yang diolah dengan hidrogenasi.

Upaya Percepatan Transisi Kendaraan Listrik di 10 Kota 

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan, kerja sama di bidang pemanfaatan produk HVO, yaitu Pertamina Renewable Diesel ini, merupakan komitmen pihaknya untuk menjadi penyedia solusi energi dan mitra utama dalam dekarbonisasi di sektor industri.

"Kerja sama ini menandai komitmen bersama dalam mengurangi emisi karbon dengan memanfaatkan energi bersih melalui pemanfaatan HVO, sebagai bahan bakar ramah lingkungan yang memiliki potensi mereduksi emisi karbon hingga 85 persen dan emisi gas rumah kaca sampai 90 persen," kata Riva dalam keterangannya, Senin, 9 September 2024.

Pertamina Patra Niaga Gandeng PT Sojitz Indonesia Kurangi Emisi Karbon dengan HVO

Dia mengatakan melalui, layanan Pertamina One Solution, pihaknya menyediakan solusi energi terintegrasi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan beragam mitra bisnis, termasuk bagi PT Vale Indonesia Tbk.

"Solusi ini mencakup penyediaan bahan bakar yang lebih bersih serta dukungan logistik dan infrastruktur yang efisien, memastikan operasional bisnis berjalan secara optimal dan berkelanjutan," ujar Riva.

Teknologi Olah Minyak Jelantah Jadi Avtur Sudah Siap, Pertamina Beberkan Kendalanya

Minyak sayur

Photo :
  • Times of India

Selain itu, Riva mengatakan bahwa kemitraan strategis antara Pertamina Patra Niaga dan PT Vale Indonesia Tbk ini, tidak hanya berfokus pada penyediaan produk energi bersih semata. Melainkan juga pada program pemberdayaan masyarakat. 

Selain dekarbonisasi, lanjut Riva, kemitraan ini juga bertujuan membantu memperkuat implementasi ESG, dan mendukung PT Vale Indonesia Tbk dalam ruang lingkup kepatuhan terhadap regulasi lingkungan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), termasuk penilaian peringkat PROPER.

"Kerjasama ini sejalan dengan upaya PT Vale Indonesia Tbk dalam meningkatkan standar keberlanjutan lingkungan dalam operasional mereka," ujarnya.

Senada, President Director PT Vale Indonesia Tbk, Febriany Eddy mengungkapkan, kerja sama strategis ini sejalan dengan roadmap dekarbonisasi perusahaannya. Menurutnya, kerja sama ini sangat penting bagi PT Vale Indonesia Tbk, dalam mencapai dan meningkatkan standar keberlanjutan serta mengurangi emisi karbon di seluruh kegiatan operasionalnya.

Vale Indonesia.

Photo :
  • Antara/Vale Indonesia.

"Produk dan layanan dari Pertamina Patra Niaga, seperti HVO, akan sangat membantu dalam perjalanan dekarbonisasi kami," ujarnya.

Diketahui, sebagai bagian dari kemitraan ini, Pertamina Patra Niaga akan bekerjasama dengan PT Vale Indonesia dalam program-program pemberdayaan masyarakat. Tujuannya yakni untuk membantu menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi komunitas sekitar, serta memastikan penerapan prinsip tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan menggandeng Pertamina Foundation.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya