Model Bisnis dan Inovasi yang Diterapkan oleh Bank Digital

Iliustrasi bank digital/Bank Jago
Sumber :
  • Bank jago

Jakarta, VIVA – Saat ini, bank digital telah menjadi kekuatan baru dalam industri perbankan dengan model bisnis yang mengutamakan inovasi dan kolaborasi. Salah satu contoh terkemuka adalah PT Bank Jago Tbk atau Bank Jago, yang telah menunjukkan bagaimana bank berbasis teknologi dapat berkembang pesat dengan memanfaatkan ekosistem digital.

Dapatkan Bonus Rp100 Ribu Sebagai Pengguna Baru Bank Jenius, Ini Caranya!

Bank Jago memanfaatkan kemitraan strategis untuk memperluas jangkauannya dan meningkatkan layanan. Mereka berkolaborasi dengan berbagai platform digital seperti GoTo, yang mencakup Gojek dan GoPay, serta Tokopedia-TikTok.

Selain itu, Bank Jago juga bekerja sama dengan platform keuangan seperti Bibit dan Stockbit. Kolaborasi ini memungkinkan mereka untuk mengintegrasikan Aplikasi Jago dengan teknologi yang sudah ada di ekosistem digital tersebut, memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik dan lebih terhubung.

DFFS 2024 Bakal Dihadiri Prabowo Subianto dan Ratusan Tokoh Penting

Bank Jago.

Photo :
  • Dokumentasi Bank Jago.

Selain itu, Bank Jago juga meluncurkan produk inovatif seperti GoPay Tabungan by Jago, yang merupakan hasil dari kolaborasi dengan fintech. Produk ini menggabungkan keunggulan layanan uang elektronik dengan fitur perbankan tradisional, memberikan kemudahan transaksi kepada nasabah.

Dapatkan Bonus Rp50 Ribu untuk Pengguna Allo Bank, Hanya Sampai Akhir Oktober!

Tak hanya itu, bank ini juga menawarkan solusi investasi yang seamless melalui kemitraannya dengan Bibit dan Stockbit. Ini mempermudah nasabah untuk mengelola keuangan dan melakukan investasi dalam satu platform terintegrasi.

Model bisnis kolaboratif Bank Jago telah membuahkan hasil yang positif. Dilansir dari laman Bank Jago, hingga Juli 2024, mereka memiliki lebih dari 10 juta nasabah funding, dengan sebagian besar berasal dari mitra ekosistem.

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Jago mencapai Rp 14,8 triliun, meningkat 47% dari tahun lalu. Sementara itu, kredit yang disalurkan mencapai Rp 15,7 triliun, tumbuh 40% dibandingkan periode sebelumnya.

Dengan pendekatan yang mengedepankan teknologi dan kolaborasi, Bank Jago membuktikan bahwa inovasi dan integrasi dengan ekosistem digital adalah kunci utama dalam pertumbuhan dan kesuksesan di era perbankan modern.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya