Rupiah Dibuka Melemah Terdorong Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga AS

Rupiah melemah terhadap dolar AS.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU/aa

Jakarta, VIVA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Senin, 2 September 2024. Rupiah tercatat melemah sebesar 98 poin atau 0,63 persen ke posisi Rp 15.553 per dolar AS.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau Jumat sore, mematok rupiah di angka Rp 15.473 per dolar AS.

Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan melemah pada hari ini. Hal ini seiring dengan mata uang rupiah tidak bergerak terlalu jauh terhadap dolar AS atau masih berkonsolidasi.

Ilustrasi uang rupiah

Photo :
  • ANTARA

"Indeks dolar AS terlihat sedikit menguat karena ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan AS yang lebih besar yaitu 50 basis poin, berkurang. Tapi ini tidak menurunkan ekspektasi pasar bahwa Bank Sentral AS akan segera memangkas suku bunga acuannya," ujar Ariston kepada VIVA Senin, 2 September 2024.

Ariston mengatakan, penurunan ekspektasi pemangkasan yang lebih besar karena data ekonomi AS pekan lalu yaitu data PDB kuartal II-2024 dan indikator inflasi AS, PCE Price Index tidak menunjukkan penurunan. 

Di sisi lain, Ariston menuturkan pada pekan ini pelaku pasar akan menantikan data baru yaitu data tenaga kerja AS sebagai pertimbangan untuk menentukan peluang pemangkasan suku bunga acuan AS ke depan. 

Uang dolar AS dan rupiah.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.
Analis Prediksi IHSG Memerah, Intip 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

"Data tenaga kerja yang memburuk bisa menaikkan peluang pemangkasan lagi atau bahkan menaikkan ekspektasi pemangkasan yang lebih besar," ujarnya. 

Adapun untuk hari ini mata uang rupiah terhadap dolar AS berpotensi melemah ke arah Rp 15.500. Sedangkan potensi support di sekitar Rp 15.430.

Rupiah Dibuka Melemah ke Level Rp 16.458 persen Dolar AS
Ilustrasi IHSG

IHSG Sesi Turun 104 Poin Imbas Sektor Teknologi Ambrol, Intip 3 Saham Top Gainers di LQ45

IHSG melemah 104,71 poin atau 1,57 persen pada sesi pertama perdagangan Jumat, 14 Maret 2025. Penurunan membawa IHSG ke leve 6.542. Sektor teknologi jadi pemberat.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2025