Jokowi Pindah ke IKN September, Menhub Pastikan Bandara Siap Digunakan
- Dok BKIP Kemenhub
Jakarta, VIVAÂ - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi memastikan, seiring rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada September 2024 mendatang, maka Bandara IKN pun dipastikan sudah akan bisa digunakan pada saat itu.
Mengenai apakah hal itu berarti bahwa Bandara IKN sudah dapat beroperasi pada awal September 2024 nanti, Budi pun seakan mengonfirmasi hal tersebut.
"Iya, awal September (bisa didarati Presiden)," kata Budi di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Senin, 26 Agustus 2024.
Sebelumnya, Budi Karya bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, telah menyaksikan langsung proving flight yang dilakukan di Bandara IKN, guna menguji coba landasan pacu pesawat sejauh 1.025 meter.
Dalam unggahan video di Instagram @kemenpupr, disebutkan bahwa proses uji coba dilakukan dengan menggunakan pesawat milik Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan @bbkfp_official di Bandara Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Ini di IKN, di bandara, dan tadi baru saja kita melakukan uji coba pertama kali landing pesawat, dan InsyaAllah selanjutnya Pak Basuki yang berperan untuk (menyelesaikan landasan pacu) 3.000 meter," kata Budi Karya sebagaimana dikutip dari Instagram @kemenpupr, Senin, 26 Agustus 2024.
Pada kesempatan yang sama, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menjelaskan, proving flight ini dilakukan tidak hanya untuk menguji coba proses landing pesawat, melainkan juga terhadap jalur traffic-nya yang berdekatan dengan Samarinda dan Balikpapan.
"Walaupun kondisi gerimis, kita bisa capai 1.025 meter panjang runway yang targetnya awal September menjadi 2.200 meter," kata Basuki.
"Kemudian terminal dan apron sudah jadi, tinggal nanti taxi way-nya. Untuk itu, InsyaAllah cuaca mendukung. Kami melakukan TMC untuk 2.200 meter dan menjadi 3.000 meter di Desember 2024," ujarnya.
Dalam unggahan yang sama, juga dilaporkan bahwa percobaan pesawat mendarat yang dilakukan pertama kali di Bandara IKN itu telah berhasil dan berjalan dengan lancar.
Setelah uji coba, masih ada proses assesment lainnya untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan di Bandara IKN tersebut. Sementara pembangunan Bandara IKN, baik dari sisi pembangunan landasan pacu maupun aspek pendukungnya seperti terminal dan lain sebagainya, dipastikan juga akan terua dianjutkan proses penyelesainnya.